Suara.com - Anggota Komisi X DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) melakukan reses atau kunjungan kerja dengan meninjau proyek infrastruktur program kemitraan bina lingkungan di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Senin (7/11/2016).
"Saya hari ini (Senin) datang untuk melakukan fungsi saya sebagai anggota DPR RI, melakukan kunjungan kerja, mengawal, dan mengawasi program-program yang menjadi aspirasi masyarakat," kata Ibas usai dialog dengan warga.
Ibas mengatakan pembangunan infrastruktur lintas desa sangat penting guna mendorong laju pembangunan di tingkat perdesaan.
Apa pun nama yang digunakan untuk menyalurkan bantuan tersebut, Ibas berharap agar pemerintah fokus tidak hanya di proyek infrastruktur berskala besar, namun juga jalur-jalur lintas desa karena sangat dibutuhkan masyarakat.
"Kalau boleh saya ingat ketika lalu, ada program infrastruktur pembangunan perdesaan atau PPIP, mungkin hari ini (Senin) sudah berganti nama. Tidak masalah, yang terpenting bagaimana program-program yang langsung membangun di setiap perdesaan itu bisa langsung dirasakan dan berguna bagi masyarakat," katanya.
Kunjungan kerja Ibas ke Desa Sukorejo, Kecamatan Tugu yang mengawali kegiatan reses di Kabupaten Trenggalek itu mulanya berlangsung ramai dan lancar.
Begitu tiba sekitar pukul 14.30 WIB, cuaca masih cerah berawan.
Ibas yang didampingi sejumlah staf ahli dan koordinator Dapil VII langsung turun dari mobil dan disambut tarian Reog Ponorogo, serta ucapan selamat datang dari puluhan siswa TK bersama guru dan ratusan warga hingga proses peninjauan infrastruktur PKBL di Desa Sukorejo.
Usai simbolisasi pemasangan paving blok, Ibas melanjutkan seremoni melihat produk UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) pembuatan jamu tradisional yang diakhiri dialog dengan warga.
Namun hanya selang beberapa menit dialog berlangsung, tiba-tiba cuaca yang semula cerah berawan berubah menjadi hujan disertai angin kencang.
Air hujan yang tertiup angin kencang masuk area pertemuan sehingga Ibas segera dievakuasi ke dalam rumah, sementara beberapa warga mencoba membenahi posisi rangkaian tiang tenda pertemuan yang mulai rawan roboh.
"Tenda di seberang jalan tempat pentas pertunjukan jaranan, barong, serta reog yang akhirnya roboh dan sempat menimpa pengunjung. Tapi tidak apa-apa, korban segera ditolong dan tenda roboh diangkat untuk mengevakuasi yang masih di bawah saat kejadian," tutur salah seorang warga yang menyaksikan kejadian.
Ibas tak lantas bergeser ke hotel tempat peristirahatan usai dialog dengan warga.
Sebelum beranjak, dalam kondisi masih hujan rintik-rintik Ibas menyempatkan diri menyapa warga dengan melihat-lihat dampak angin puting beliung yang menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan kerusakan rumah penduduk. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai