Suara.com - Calon gubernur Jakarta nomor tiga, Anies Baswedan, berjanji tidak akan menghapus program Penanganan Sarana dan Prasarana Umum yang sebelumnya diluncurkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Hal itu dikatakan Anies di sela kampanye di Kampung Budi Mulya, Pademangan Barat, Jakarta Utara, hari ini, untuk menepis isu akan menghapuskan PPSU jika terpilih memimpin Jakarta bersama Sandiaga Uno.
"Kabar kabar itu salah, PPSU tetap saya teruskan, kalau ada yang bilang berhenti bilang, kelurahan juga nggak tutup, kok," ujar Anies.
Anies mengatakan pergantian gubernur bukan berarti pergantian semua kebijakan.
"Kalau ganti gubernur kelurahan nggak tutup, kecamatan juga, kereta masih bisa jalan, Kalau ganti gubernur dikira ganti semua (kebijakan)," kata dia.
Program PPSU digulirkan Mei 2015. Para petugas PPSU mendapatkan gaji sesuai upah minimum provinsi, asuransi kesehatan, dan asuransi tenaga kerja. Jumlah PPSU yang direkrut di masing-masing kelurahan bervariasi, mulai 40 sampai 70 orang, tergantung luas wilayah dan jumlah penduduk.
Kelurahan yang wilayahnya kecil dan berpenduduk sedikit ada sekitar 40 petugas, sedangkan yang wilayah lebih luas, dan jumlah penduduknya banyak, ada 70 petugas. (M. Novi Verdiansyah)
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Jatuh Bangun Nasib Ridwan Kamil: Gagal di Jakarta, Kini Terseret Isu Korupsi dan Perselingkuhan
-
Tim RIDO Laporkan KPU ke DKPP dan Minta Pemungutan Suara Ulang, Anies: No Comment!
-
Pilkada DKI: El Rumi Pilih Dharma-Kun, Soroti Masalah Kabel Listrik
-
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit