Suara.com - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan membantah telah menerima surat dari kelompok yang dianggap hendak melakukan makar. Beredar kabar, surat tersebut berisi tentang permintaan sidang istimewa kepada MPR.
"Kami belum terima surat permintaan sidang istimewa, suratnya belum ada kalau ke MPR, belum ada nggak tahu kalau ke DPR," kata Zulkifli di Gedung MPR, Sabtu (3/12/2016).
Menurut Zulkifli, ia hanya sempat ditemui oleh beberapa orang yang menginginkan amandemen UUD 1945 dikembalikan ke naskah asli.
"Memang yang ingin mengembalikan ke UUD 45 ada. Kan dulu pernah datang beberapa kali," ujar Zulkifli.
Selain itu, Zulkifli juga mengaku sempat ditemui beberapa orang yang ingin melaksanakan unjuk rasa di depan gedung MPR/DPR pada Jumat, 2 Desember 2016. Namun ia tidak mengizinkan.
"Ada juga keinginan pada tanggal 2 ingin menyampaikan aspirasi (di gedung MPR), saya sampaikan kalau tanggal 2 tidak bisa, karena fokus kita di Monas," tutur Zulkifli.
Bisa kalau menyampaikan aspirasi di gedung rakyat, tapi bisa hari Senin, bisa minggu depan. Kalau tanggal 2 kemarin memang kita tidak bisa karena kesepakatan semua ada di Monas," Zulkifli menambahkan.
Berita Terkait
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Kontroversi Zulkifli Hasan: Asyik Santap Sate Pakai Cerutu di Tengah Kunjungan Bencana di Aceh
-
Pengamat Soal Viral Video Zulhas: Bagus Kalau DPR Mengklarifikasinya
-
Pengamat Desak DPR Panggil Zulhas Soal Keterlibatan Kerusakan Lingkungan
-
Pengamat Tantang Pemerintah Buka Data Penebangan Hutan Kemenhut Era Zulhas: Berani Tidak?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka