Suara.com - Organisasi Muslim Tionghoa Indonesia dan Komunitas Tionghoa Anti Korupsi menobatkan pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab sebagai Man of the Year 2016. Rizieq dianggap memiliki kiprah perdamaian dalam aksi 4 November dan 2 Desember 2016.
"Dengan wibawa yang dia miliki, Habib Rizieq Shihab berhasil meredam amarah umat Islam yang berunjukrasa sehingga aksi tersebut tidak berakhir anarkis. Bahkan, tidak ada rumput yang rusak dan satu ranting pohon pun yang patah di Monas," kata pimpinan Muslim Tionghoa Indonesia Jusuf Hamka di restoran Aljazeera, Jalan Johar, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2016).
Menurut Jusuf Hamka selama ini Riezieq selalu menekankan kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia dan dapat mengendalikan aksi massa tidak merembet ke isu SARA.
“Sebagai ulama, Habib Rizieq sangat mumpuni, dan sebagai pemimpin beliau juga sangat dihormati. Jadi, siapapun pasti akan sependapat bahwa Habib Rizieq Shihab memang pantas mendapat penghargaan sebagai Man of the Year 2016'," kata dia.
Jusuf Hamka mengatakan penghargaan ini sebagai bentuk penghormatan terhadap tokoh yang dianggap dapat mewujudkan perdamaian dan persatuan. Jusuf Hamka mengatakan penobatan ini tidak bermuatan politik.
"Penghargaan murni didasarkan pada penilaian kami terhadap apa yang sudah dilakukan Habib Rizieq Shihab sepanjang tahun 2016,” tuturnya.
Penyerahan penghargaan kepada Rizieq sebagai Manf of The Year 2016 rencananya dilaksanakan pada Kamis (22/12/2016).
“Tapi penobatannya sebagai Tokoh Indonesia 2016 akan dilakukan di Pondok Pesantren Habib Rizieq Shihab di Bogor, pada tanggal 28 Desember 2016," kata Ketua Komunitas Tionghoa Anti Korupsi Lieus Sungkharisma.
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru