Massa demonstrasi di depan Auditorium Kementerian Pertanian [suara.com/Adi Prasetyo Nugroho]
Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Iwan Kurniawan mengatakan proses pengamanan persidangan terdakwa kasus dugaan penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (3/1/2017), sukses.
"Jadi untuk kegiatan pengamanan sidang lanjutan Ahok di Kementan kemarin berjalan dengan aman, kondusif. Sidang juga baik di dalam dan di luar tempat sidang bisa berjalan dengan baik," kata Iwan di Polda Metro Jaya, Rabu (4/1/2017)
Pengamanan terhadap aksi unjuk rasa pendukung Ahok dan kontra Ahok berlangsung baik, meskipun sempat terjadi ketegangan antara kedua kelompok.
"Kemarin pun nggak ada bentrok hanya mereka memberikan pernyataan-pernyataan aja yang memang yang bersangkutan dari masing-masing pihak merasa kurang nyaman tapi tidak sampai bentrok," katanya
Kekuatan pengamanan pada sidang Selasa (10/1/2016) nanti, katanya, juga sama seperti sidang, kemarin.
Polisi akan memfasilitasi massa, baik yang boleh masuk ke ruang sidang maupun yang di luar sidang.
"Kita bedakan untuk masing-masing pihak, masing-masing kelompok. Kita juga antisipasi dari anggota kemudian alat-alat prasarana yang kita miliki nanti," katanya.
"Jadi untuk kegiatan pengamanan sidang lanjutan Ahok di Kementan kemarin berjalan dengan aman, kondusif. Sidang juga baik di dalam dan di luar tempat sidang bisa berjalan dengan baik," kata Iwan di Polda Metro Jaya, Rabu (4/1/2017)
Pengamanan terhadap aksi unjuk rasa pendukung Ahok dan kontra Ahok berlangsung baik, meskipun sempat terjadi ketegangan antara kedua kelompok.
"Kemarin pun nggak ada bentrok hanya mereka memberikan pernyataan-pernyataan aja yang memang yang bersangkutan dari masing-masing pihak merasa kurang nyaman tapi tidak sampai bentrok," katanya
Kekuatan pengamanan pada sidang Selasa (10/1/2016) nanti, katanya, juga sama seperti sidang, kemarin.
Polisi akan memfasilitasi massa, baik yang boleh masuk ke ruang sidang maupun yang di luar sidang.
"Kita bedakan untuk masing-masing pihak, masing-masing kelompok. Kita juga antisipasi dari anggota kemudian alat-alat prasarana yang kita miliki nanti," katanya.
Komentar
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Dedi Mulyadi Berlutut di Depan Kereta Kencana: Antara Pelestarian Budaya dan Tuduhan Penistaan Agama
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka