Djarot Saiful Hidayat di Cipinang [suara.com/Adie Prasetyo Nugraha]
Baca 10 detik
Calon wakil gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta dukungan moral dari warga Gang Manggar, Kelurahan Cipinang, untuk mengikuti debat antar pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang akan diselenggarakan KPUD pada Jumat (13/1/2016).
"Saya mohon doa dan restu serta dukungan dari warga sini (Cipinang) untuk debat besok," kata Djarot di Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (12/1/2017).
Djarot mengatakan warga tidak perlu takut untuk mendukung Djarot dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dia ingin warga menggunakan hati nurani dalam memilih pemimpin.
"Tidak perlu takut jika memang di sini dukung kami, karena pilihan ada pada diri masing-masing. Saya juga tidak memaksa," kata Djarot.
Djarot mengakui semua program pemerintah belum tuntas, itu sebabnya dia berharap didukung untuk menuntaskannya pada periode kedua.
"Supaya ini benar-benar tuntas, Pak Basuki dan Pak Djarot mohon izin untuk menuntaskan lima tahun ke depan. Sekali lagi angan takut takut. Selama kita ada di jalan yang benar nggak usah takut," kata dia.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Saat ini, masih masanya kampanye, yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
"Saya mohon doa dan restu serta dukungan dari warga sini (Cipinang) untuk debat besok," kata Djarot di Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (12/1/2017).
Djarot mengatakan warga tidak perlu takut untuk mendukung Djarot dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dia ingin warga menggunakan hati nurani dalam memilih pemimpin.
"Tidak perlu takut jika memang di sini dukung kami, karena pilihan ada pada diri masing-masing. Saya juga tidak memaksa," kata Djarot.
Djarot mengakui semua program pemerintah belum tuntas, itu sebabnya dia berharap didukung untuk menuntaskannya pada periode kedua.
"Supaya ini benar-benar tuntas, Pak Basuki dan Pak Djarot mohon izin untuk menuntaskan lima tahun ke depan. Sekali lagi angan takut takut. Selama kita ada di jalan yang benar nggak usah takut," kata dia.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Saat ini, masih masanya kampanye, yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur mengikuti bursa pilkada. Pertama, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN. Kedua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem.
Ketiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.
Debat kandidat akan diselenggarakan KPU Jakarta dalam tiga sesi. Acara debat pertama akan dilakukan pada 13 Januari, debat kedua 27 Januari, dan debat ketiga pada 10 Februari 2017.
Ketiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.
Debat kandidat akan diselenggarakan KPU Jakarta dalam tiga sesi. Acara debat pertama akan dilakukan pada 13 Januari, debat kedua 27 Januari, dan debat ketiga pada 10 Februari 2017.
Komentar
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Djarot 'Ngamuk': Korupsi Segede Gajah Lewat, Kenapa Hasto dan Tom Lembong yang Cuma 'Kutu' Dihajar?
-
Jokowi Disebut Punya Kans Pimpin PSI, Djarot PDIP: Kita Nggak Ngurus, Kan Sudah Dipecat
-
Djarot di Pembekalan Kepala dan Wakil Kepala Daerah PDIP: Anda Tidak akan Jadi Tanpa Partai Politik
-
Jelang Kongres, Djarot: Sebagian Besar Kader Menghendaki Ketua Umum PDIP Tetap Ibu Mega
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru