Suara.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengatakan maraknya isu berita palsu atau berita hoax bukan hanya terjadi di Indonesia. Hampir semua negara di dunia menghadapi hal yang sama.
Wiranto mengatakan pemerintah telah melakukan berbagai langkah untuk menghentikan berita hoax. Salah satunya melakukan pemblokiran berbagai sumber yang ditengarai sebagai pembuat berita hoax.
"Tinggal bagaimana tiap-tiap negara mampu mengeliminasi dan menetralisir bahaya hoax itu dan itu membutuhkan kesadaran masyarakat, bukan diserahkan begitu saja ke pemerintah," kata Wiranto usai menghadiri acara di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2017).
Selain itu, Wiranto juga meminta pada masyarakat untuk tidak percaya begitu saja dengan pemberitaan atau informasi yang beredar di media sosial. Masyarakat juga diminta aktif melaporkan berita-berita yang kebenarannya diragukan pada pihak terkait.
"Sekarng saya selaku Menko Polhukam terus menerus minta masyarakat sadar, bahwa kalau kita percaya terhadap hoax, maka Kita sudah tidak lagi bisa menemukan kebenaran,' ucap Wiranto.
"Kalau kebenaran nggak bisa ditemukan di negeri ini, maka itu tandanya kita menyerah pada suatu usaha yang merusak suatu kesatuan kita," Wiranto menambahkan.
Tag
Berita Terkait
-
SBY Keluhkan Hoax di Era Jokowi, Ini Kata Fadli Zon
-
SBY Keluhkan Hoax, PDIP: Jangan Terlalu Mengeluh, Kita Kerja Saja
-
SBY Keluhkan Hoax, Demokrat: Bagus Disampaikan, Masa Tak Boleh
-
Tanggapi Cuitan SBY Soal Hoax, Jokowi: Tak Perlu Banyak Mengeluh
-
Lawan Hoax, Rudiantara Berharap Jurnalis Tes Uji Kompetensi
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan