Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Roy Suryo menganggap isu yang akhir-akhir ini memanas berasal dari persidangan kasus dugaan penistaan agama, dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok hanya untuk menutupi kasus penistaan agama.
"Upaya untuk melakukan penyesatan ini sudah dilakukan kuasa hukum Ahok, karena untuk menutupi kasus penistaan agama terhadap terdakwa Ahok," kata Roy di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu(4/2/2017).
Dia menuturkan, upaya yang pertama untuk mengalihkan kasus tersebut yakni dengan meramaikan 'Fitsa Hats'. Tapi, upaya tersebut masih bersifat ringan.
"Soal yang diramaikan 'Fitsa Hats', ya itu hanya lucu-lucuan saja," katanya.
Kemudian, terkait saksi yang bernama Muhammad Burhanuddin dianggap oleh tim kuasa hukum sebagai pengacara Partai Demokrat. Padahal, kata Roy, Burhanuddin hanya sebagai pengacara salah satu kader Partai Demokrat.
"Yang disangkutkan juga dari Partai Demokrat itu juga disebutkan sebagai lawyer Demokrat. Tapi, dia itu lawyer seorang anggota Partai Demokrat. Beda sekali itu lawyer organisasi dengan perseorangan," kata Roy.
Terakhir, kata Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga tersebut, nama Presiden ke enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) muncul di dalam persidangan pada saat kesaksian Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Ma'ruf Amin. SBY disebut tim kuasa hukum Ahok telah meminta Ma'ruf untuk mengeluarkan fatwa kalau Ahok telah menistakan agama.
Karenanya, Roy menuding, dunia ini sudah terbalik akibat tingkah yang dilakukan Ahok. Sehingga, yang benar dianggap salah dan yang salah dianggap benar.
"Ini dunia, Indonesia ini dibalik-balikan," tutup Roy.
Baca Juga: Mengulik Asus ZenFone 3 MAX (ZC553KL)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan