Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf curiga ada yang sengaja ingin memojokkan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Indikasi tersebut semakin kentara sejak putra sulung Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono, maju menjadi calon gubernur Jakarta berpasangan dengan Sylviana Murni.
"Saya kira ini semua ada kaitannya. Kalau menurut saya tiba-tiba semuanya seperti ini sejak AHY jadi calon gubernur DKI Jakarta," kata Nurhayati di DPR, Jakarta, Selasa (7/2/2017).
Menurut Nurhayati siapapun tidak perlu takut dengan kehadiran Yudhoyono di bursa pilkada. Sebab, nanti masyarakat yang akan menentukan siapa pemimpin yang paling layak buat mereka.
"Saya merasa tidak perlu di era demokrasi ada yang merasa ketakutan. Kan demokrasi pilihan rakyat, kalau yakin dengan pilihan rakyat ya sudah jalankan saja. Kompetisi persaingan kan biasa dalam demokrasi," ujarnya.
Namun, anggota Komisi I tersebut tidak mau menyebut siapa yang berupaya memojokkan Yudhoyono.
Ketika ditanya apakah ada andil tangan penguasa, Nurhayati mengatakan publik yang akan menilainya sendiri.
"Saya tidak katakan ini by design, tapi korelasinya jelas bisa dilihat. Saya kira kalau itu (keterlibatan penguasa) masyarakat bisa menilai. Yang saya prihatin jangan bikin rakyat gelisah ketakutan karena mengintimidasi mantan presiden kita," kata dia.
Berita Terkait
-
SBY Cuekin Kapolri di HUT TNI? Demokrat Ungkap Fakta di Balik Video Viral yang Menghebohkan
-
Melengos Tak Disalami, Heboh SBY Cueki Kapolri Listyo Sigit di HUT TNI, Publik Curigai Gegara Ini!
-
SBY Minta Masyarakat Sadar, Indonesia Bukan Negeri Kaya Minyak!
-
Singgung Situasi Global, SBY: Uang Lebih Banyak Digunakan untuk Kekuatan Militer, Bukan Lingkungan
-
Gibran Sambangi SBY di Cikeas, AHY: Sampaikan Selamat Ulang Tahun ke-76
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Bukan Lagi Isu, Hujan Mikroplastik Resmi Mengguyur Jakarta dan Sekitarnya
-
Heboh Dugaan Korupsi Rp237 M, Aliansi Santri Nusantara Desak KPK-Kejagung Tangkap Gus Yazid
-
Terungkap di Rekonstruksi! Ini Ucapan Pilu Suami Setelah Kelaminnya Dipotong Istri di Jakbar
-
Kena 'PHP' Pemerintah? KPK Bongkar Janji Palsu Pencabutan Izin Tambang Raja Ampat
-
Ketua DPD RI Serahkan Bantuan Alsintan dan Benih Jagung, Dorong Ketahanan Pangan di Padang Jaya
-
KPK Ungkap Arso Sadewo Beri SGD 500 Ribu ke Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso
-
KPK Tahan Komisaris Utama PT IAE Arso Sadewo Terkait Dugaan Korupsi Jual Beli Gas PGN
-
Alasan Kesehatan, Hakim Kabulkan Permohonan Anak Riza Chalid untuk Pindah Tahanan
-
Pelaku Pembakaran Istri di Jatinegara Tertangkap Setelah Buron Seminggu!