Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri Festival Milad Istiqlal untuk menyambut ulang tahun Masjid Istiqlal ke 39, Rabu (22/2/2017) malam.
Kalla menjelaskan sejarah awal pembangunan Masjid Istiqlal. Ide pembangunan ini berasal dari K. H. Wahid Hasyim. Pada tahun 1950-an, kata dia, belum ada masjid megah di Jakarta
"Pak Hatta ingin di Jalan Thamrin yang sekarang Hotel Indonesia, karena kawasan muslim. Tapi Bung Karno punya filosofi lain, bersanding dengan Katedral mencerminkan bangsa yang berdiri bersama-bersama dan mempunyai makna nasional yang jauh kedepan,"ujar Kalla dalam pidato sambutan.
Kalla amat berterima kasih kepada Friederich Silaban yang berkontribusi merancang bangunan masjid.
"Kalau ingat Istiqlal besar, dan arsitekturnya Friederich Silaban terima kasih juga. Desainnya orang protestan, menunjukkan bangsa yang plural, toleran. Semua pihak harus toleran tidak hanya satu pihak yang lain,"katanya.
Istiqlal dibangun di daerah yang mayoritas penduduknya justru bukan muslim dan berdekatan dengan Katedral. Kenapa?
"Kenapa di sini, bukan di Tanah Abang, alasannya dulu Tanah Abang banyak umat Islam, kalau di sini banyak pecinan. Tapi Bung Karno punya konsep lain. Di dekat masjid inilah bangsa Indonesia beragam. Kalau di Tanah Abang mungkin yang datang itu-itu saja. Tapi kalau di sini, banyak yang datang ke sini. Ini juga memang paling besar di dunia," katanya.
Kalla berharap masyarakat dapat memaknai sejarah Istiqlal dengan semangat persatuan dan kebersamaan.
"Dimanapun, kehidupan apapun, Istiqlal harus memberi contoh kepada masjid lainnya, dakwah ceramahnya, kebersihannya atau kegiatan harus menjadi contoh pada masjid yang lain dengan contoh yang ada," kata dia.
Selain Jusuf Kalla, acara tadi juga dihadiri Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi.
Berita Terkait
-
Viral Airlangga Hartarto Terekam Dorong Dedi Mulyadi, Biar Bisa Foto di Samping Jusuf Kalla
-
Termasuk Adik JK! Polri Gandeng PPATK Usut Aliran Uang Tersangka Korupsi PLTU Kalbar
-
Modus Curang Atur Lelang Terbongkar, Halim Kalla Tersangka Korupsi Proyek 'Hantu' PLTU Mempawah
-
Mengenal Kalla Group: Warisan Ayah Jusuf Kalla yang Menjadi Raksasa Bisnis Keluarga dan Nasional
-
Jabatan Mentereng Halim Kalla: Adik Jusuf Kalla Jadi Tersangka Korupsi PLTU
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting