Suara.com - Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi menegaskan teror bom rakitan berbentuk panci di Kota Bandung, Jawa Barat, yang terjadi pada Senin (27/2/2017), tidak mempengaruhi pengamanan terhadap rencana kunjungan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz Al Saud, dan KTT Indian Ocean Rim Association ke 20.
"Sudah dipastikan bahwa semua sudah diantisipasi, perkara dugaan itu (bom) namanya kita waspada. Kewaspadaan diwujudkan dengan apel gelar komando gabungan ini. Sampai saat ini tidak ada tambah-tambahan (pasukan)," kata Edy usai Apel Gelar Komando Gabungan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (28/2/2017).
Edy menambahkan TNI juga tidak melakukan penambahan jumlah pasukan pengamanan untuk dua agenda tersebut pasca teror di Kota Bandung.
Untuk pengamanan kedatangan Raja Salman dan rombongan, sebanyak 5.384 personil dikerahkan. Rinciannya, dari Koopspam 20 personil, Satgaspam VVIP 222 personil, Satgaspam Wilayah I 1.289 personel, Satgaspam Wilayah II 515 personel, dan Satgaspam Wilayah III 3.308 personil.
"Itu jumlah personil yang akan bertugas. Tapi bukan berarti yang di belakang itu (yang tidak bertugas langsung) diam saja. Mereka tetap standby. Kapan saja digerakkan, mereka siap gerak," ujar Panglima Komando Gabungan Pengamanan VVIP
Adapun mekanis pengamanannya dibagi menjadi tiga ring/lapis. Ring satu langsung melekat objek diamankan. Dan ring dua mengantisipasi dari dalam ke luar dan dari dalam ke luar. Sedangkan untuk ring tiga, yaitu pengamanan dari luar ke dalam.
"Jadi nggak bisa masuk, kecuali orang tertentu. Tapi bukan berarti orang tidak boleh masuk ketika ada tanda. Kecuali dia ada tanda. Disaring orangnya. Dia harus pasti ada titik terkenal, ada tanda-tanda garis komando," tutur Edy.
Raja Salman akan tiba di Indonesia pada tanggal 1 Maret 2017 sekitar jam 12.30 WIB. Orang nomor satu di Arab Saudi dan rombongan akan mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
Jumlah rombongan yang akan turut serta dengan Raja Salman sebanyak 1.500 orang. Hari ini, sebagian sudah tiba di Jakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Pemulihan Sumatra hingga Kampung Haji, Ini 3 Arahan Prabowo di Hambalang
-
Hasil TKA Pelajar SMA Sederajat Jeblok Parah, Pemerintah Didesak Evaluasi
-
Link CCTV dan Kapal Pelabuhan Merak untuk Pantau Arus Mudik Nataru 2025 Real-Time
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?