Suara.com - Tentara Nasional Indonesia apel gelar pasukan komando gabungan dalam rangka operasi pengamanan VVIP, kunjungan kenegaraan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud, sekaligus pengamanan Konfrensi Tingkat Tinggi Indian Ocean Rim Association (IORA) ke-20, tahun 2017.
Apel dipimpin Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi dilaksanakan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (28/2/2017). Sebagai Panglima Komando Gabungan Pengamanan VVIP, usai proses apel, Edy akan mengecek kesiapan gelar pasukan pengamanan VVIP.
Menurut pantuan Suara.com, apel gelar pasukan komando gabungan dimulai sekitar pukul 8.30 Wib. Pasukan dari beberapa unsur TNI dan Polri terlibat dalam apel tersebut.
Berdasarkan keterangan tertulis dari Pusat Penerangan TNI, pengamanan VVIP Kunjungan Kerja Raja Salman, personel yang dikerahkan sebanyak 5.384 personel.
Adapun pembagiannya yaitu terdiri dari Koopspam 20 personel, Satgaspam VVIP 222 personel, Satgaspam Wilayah I 1.289 personel, Satgaspam Wilayah II 515 personel, dan Satgaspam Wilayah III 3.308 personel.
Raja Salman akan tiba di Indonesia pada tanggal 1 Maret 2017 sekitar jam 12.30 Wib. Orang nomor satu di Saudi itu dan rombongan akan mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
Informasi sementara, jumlah rombongan yang akan turut serta dengan Raja Salman sebanyak 1.500 orang. Sebagian dari itu akan tiba di Indonesia pada hari ini, Selasa (28/2/2017).
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen
-
Anggota TNI Ngamuk di Gowa, Kapuspen TNI: Kami akan Perkuat Pengawasan!