Suara.com - Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al-Saud beserta rombongan diperkirakan tiba di Bali hari ini Sabtu (4/3/2017) sekitar pukul 17.45 Wita. Sebelum ke Pulau Dewata, rombongan kerajaan lebih dulu bertolak ke Brunei Darussalam dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Saat ini, kesibukan sudah mulai terlihat di depan Base Ops Lanud Ngurah Rai. Anggota polisi dan TNI mulai berdatangan untuk memberikan pengamanan dan pengawalan terhadap Raja Salman dari bandara hingga hotel.
Ada 60 unit mobil dan 30 unit sepeda motor juga telah tiba di sana sejak pukul 08.30 Wita. Kendaraan itu akan digunakan untuk mengawal Sang Raja dan rombongan.
"Pasukan ini disiagakan mengawal untuk Raja Salman dan rombongnya. Ada 60 unit mobil dan sepeda motor yang akan mengawal mereka," kata Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Bali, AKBP Wirawaman di Tuban, Badung, hari ini.
Lebih lanjut kata Wirawaman,pasukan memang sengaja disiapkan sejak dini meskipun Raja Salman baru tiba pada sore nanti. Ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya perubahan jadwal.
"Biar nanti kami tidak kelabakan. Makanya kami dari pagi sudah siap di sini menunggu kedatangan beliau," ujarnya.
Sementara itu, Raja Salman dan rombonganya akan menginap di kawasan Nusa Dua, Badung. Sebelumnya, 24 tim medis dan ratusan orang dari kerajaan Arab Saudi sudah tiba di sana sejak 3 Februari lalu. Mereka menginap di hotel
Hilton, Nusa Dua, Badung.
Lewat Jalan Tol
Baca Juga: Bareskrim Diyakini Cepat Usut Laporan 6 Raja Maluku
Wirawaman mengatakan, 360 unit mobil mewah dan beberapa unit bus yang mengangkut Raja Salman beserta rombongan nantinya akan melewati
Tol Bali Mandara. Jalur ini digunakan untuk mempersingkat waktu menuju hotel tempat mereka menginap.
"Sesuai dengan permintaan dari sana, Raja Arab Saudi minta dilewatkan di
Jalan Tol Bali Mandara. Karena beliau ingin cepat-cepat," katanya.
Lebih lanjut kata Wirawaman, kendaraan rombongan juga tak akan membayar tol nantinya.
"Pastinya itu sudah diatur sama yang di atasan sana. Kami kurang tahu untuk kecepatannya kendarannya nanti berapa. Yang pasti ketika beliau lewat nanti distop semuanya," ujarnya. [Luh Wayanti]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf