Suara.com - Saat ini, publik tengah menunggu-nunggu sidang perkara dugaan suap untuk menggolkan KTP elektronik yang konon menyeret sejumlah nama orang besar di DPR dan di eksekutif. Hari ini, Kamis (9/3/2017), sidang perdana akan digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat.
Proyek tersebut telah merugikan keuangan negara sampai Rp2,3 triliun dari nilai proyek Rp5,9 triliun.
Di tengah rasa penasaran publik, Koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradilan Indonesia Corruption Watch Emerson Yuntho mengaku sudah tahu siapa sesungguhnya aktor intelektual skandal proyek e-KTP.
"Saya akan sebut nama lengkap dari HS, aktor intelektual dibalik Skandal Proyek E KTP. Syaratnya minimal ada 1000 yg ReTweet (RT)," tulis Emerson di Twitter.
Beberapa waktu kemudian, cuitan Emerson di-retweet banyak netizen.
Emerson menulis lagi kalau dia nanti menyebut nama lengkap HS yang jadi aktor intelektual proyek e-KTP, netizen pasti marah dan akan caci maki aktor itu.
"Dengan nama Tuhan YME dan sesuai janji saya akan sebut nama HS secara lengkap. HS adalah aktor dibalik semua proyek E- KTP!" tulis netizen.
Hanya dalam beberapa jam, syarat yang dibutuhkan Emerson untuk mengungkap nama lengkap HS terpenuhi.
"Nama lengkap dari HS, aktor dibalik semua proyek E- KTP akan saya sebut hari ini tepat pukul 08.00 WIB!" tulis netizen.
Dan tibalah waktunya. Siapa HS, si aktor intelektual.
"Nama lengkap dari HS (Aktor intelektual dibalik Proyek E-KTP) adalah Hamba Setan," tulis Emerson.
Emerson mengatakan hanya Hamba Setan yang mendorong proyek-proyek dari dana APBN yang tidak masuk akal lalu dijadikan bancakan korupsi
"Kalau Hamba Tuhan atau Hamba Allah sudah pasti proyeknya untuk kepentingan umat banyak atau pembangungan rumah ibadah. Wahai umat manusia, janganlah kau menjadi HS (Hamba Setan)!. Silahkan kalian marah2 atau misuh2 ke HS (aktor intelektual Proyek E KTP)," tulis Emerson.
Emerson menambahkan Hamba Setan adalah aktor di balik semua kasus korupsi.
"Hamba Tuhan ga mungkin korupsi," tulis dia.
Berita Terkait
-
Bebas dari Penjara, Kekayaan Setya Novanto Tembus Ratusan Miliar!
-
Jawab Kritik Publik soal Pembebasan Bersyarat, Sahroni: Setya Novanto Tidak Diampuni
-
Puncak Komedi Setya Novanto: Diejek Satu Indonesia dengan Meme Tiang Listrik dan Bakpao
-
Setnov Bebas: Misteri Kematian Johannes Marliem dan Rekaman 500 GB Bukti Korupsi e-KTP
-
Enaknya Jadi Setnov: Korupsi Rp 2,3 Triliun, Vonis 'Diskon' dan Cuma 7 Tahun di Penjara
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Momen Mistis Terjadi saat Alvi Peragakan Mutilasi Pacar Jadi 554 Potong di Surabaya
-
Heboh LHKPN Wali Kota Prabumulih: Isi Cuma Truk-Triton, Tapi Anak Sekolah Bawa Mobil, KPK Bergerak
-
Siapa Syarif Hamzah Asyathry? Petinggi Ormas Keagamaan yang Diduga Tahu Aliran Duit Korupsi Haji
-
Sempat Diwarnai Jatuhnya Air Mata, AM Putranto Resmi Serahkan Jabatan KSP ke Qodari
-
Gebrakan Jenderal Suyudi Mendadak Tes Urine Pejabat BNN: Lawan Narkoba Dimulai dari Diri Sendiri
-
Bareskrim Gelar Mediasi Selasa Depan: Lisa Mariana Siap Bertemu, Tapi Ridwan Kamil Bimbang
-
Muncul Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk': Suara Protes Pengguna Jalan Terhadap Sirene dan Strobo Ilegal
-
Geger Keluarga Cendana! Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya ke PTUN, Misteri Apa di Baliknya?
-
Link Isi Survei Lingkungan Belajar 2025 untuk Guru dan Kepala Sekolah PAUD, SD, SMP, SMA
-
Ancang-ancang Prabowo: Komisi Reformasi Polri Bakal Dibentuk Bulan Depan, Dipimpin Ahmad Dofiri?