Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Hanura Dadang Rusdiana mengungkap penyebab kekalahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di pilkada Jakarta putaran kedua. Ahok dikalahkan pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno.
"Ya saya melihat memang isu agama terutama dugaan penistaan agama adalah faktor utama yang membuat Ahok Djarot kalah," kata Dadang, Jumat (21/4/2017).
Dadang mengakui semenjak Ahok terjerat kasus dugaan penodaan agama, perjuangan untuk meraih dukungan warga Jakarta sangat berat. Ditambah lagi, isu SARA untuk menyerang Ahok semakin kuat setelah pilkada putaran pertama sampai putaran kedua.
Faktor lain yang membuat Ahok-Djarot kalah karena sebagian besar pendukung Agus Harimurti Yudhoyono beralih ke Anies-Sandiaga.
"Itu kan suara pada putaran pertama. Jadi suara kita bertahan, sedangkan nomor tiga mendapat limpahan dari suara yang memilih nomor satu pada putaran pertama," ujarnya.
Dadang mengakui penambahan dukungan dari PKB dan PPP kepada Ahok-Djarot menjelang putaran kedua tak banyak berpengaruh pada peningkatan elektabilitas.
Ahok dan Djarot didukung Hanura, PDI Perjuangan, Nasdem, Golkar, PPP, dan PKB.
"Pada putaran pertama optimal. Di putaran kedua parpol yang baru bergabung belakangan nggak berdampak. Faktanya begitu," ujar dia.
Penghitungan cepat lembaga survei usai penghitungan suara menunjukkan suara yang diraih Anies-Sandiaga mengungguli suara yang diraih Ahok-Djarot. Selisih perolehan suara signifikan, lebih dari 15 persen.
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
-
Dari Rival Sengit Jadi Kawan Koalisi? Anies Baswedan Jawab Soal Potensi 'Duet' dengan Ahok
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh