Suara.com - Politikus PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu mengapresiasi Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara terkait proses persidangan kasus dugaan penodaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Menurutnya, sidang dengan agenda tuntutan terhadap Ahok sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku.
"Saya apresiasi pengadilan yang independen. Jangan di besar-besarkanlah. Kita ikuti saja hukum yang sekarang sudah berjalan," katanya di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (22/4/2017).
Demikian pula terkait tuntutan jaksa penuntut umum yang dianggap oleh pihak tertentu terlalu ringan. Menurutnya, sebagai warga negara yang taat hukum pihaknya telah menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada pengadilan.
"Kita serahkan ke pengadilan. Biarkan independen, kalau diintervensi segala macam itu tidak bagus," kata Masinton.
Menurut anggota Komisi III itu, masih terlalu dini untuk menilai tuntutan sidang dalam perkara penistaan agama yang menjerat Ahok. Pasalnya, masih banyak upaya hukum yang akan ditempuh jika sudah diputuskan.
"Masih panjang. Itu kan baru tuntutan jaksa, belum lagi kalau banding dan seterusnya. Kita ikuti saja perkembangan selanjutnya," sambungnya.
Sebelumnya, terbukti melanggar Pasal 156 KUHP seperti yang didakwakan, jaksa penuntut umum menuntut Ahok dengan hukuman penjara satu tahun dan masa percobaan selama dua tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Terkini
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi
-
Pemprov DKI Luncurkan Ambulans Listrik Pertama, Pramono: Ini Jadi Model Awal Transisi Energi
-
Beda Jalan dengan 18 Gubernur, Pramono Anung Beberkan Alasan Tak Protes Anggaran Dipangkas Rp15 T
-
Ratusan Siswa di 82 Sekolah Mamasa Sulawesi Barat Rasakan Digitalisasi Berkat Listrik Masuk Desa
-
Ingatkan Pesan Bung Karno Saat Ganefo, PDIP Tegaskan Tolak Kedatangan Tim Senam Israel