Suara.com - Sekitar 152 tahanan dan napi kabur Rumah Tahanan Kelas IIB Sialang Bungkuk Kota Pekanbaru belum tertangkap. Mereka masih diburu.
"Total Tahanan dan Napi yang ditangkap dan menyerahkan diri 296 dan yang masih di luar 152 Napi," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Kombes Pol Susanto di Pekanbaru, Senin (8/5/2017).
Tambahan 1 orang tahanan terakhir menyerahkan diri ke Rutan Sialang Bungkuk atas nama Oktarian Saputra Bin Yotmar (22). Yang bersangkutan adalah napi tindak pidana Penggelapan divonis 2 tahun 6 bulan dan sudah berjalan 10 bulan.
Jumat (5/5/2017) sebanyak 448 tahanan dan narapidana kabur usai mendobrak pintu rutan sebelah kanan. Kaburnya berawal dari blok C yang dihuni tahanan narkotika dan obat-obatan terlarang serta kriminal umum.
Kericuhan dipicu oleh kelebihan kapasitas yang seharusnya 361 tapi diisi 1870 orang. Setelah peristiwa kaburnya tahanan pihak rutan memutuskan memindahkan tahanan ke lembaga pemasyarakatan lain tahanan kabur yang tertangkap maupun yang tidak kabur.
Jumlah tahanan yang telah digeser ke Lapas Daerah sampai pada Minggu (7/5/2017) sekitar 365 orang. Rinciannya ke Lapas Tangkerang Pekanbaru 181 orang, Lembaga Pembinaan Khusus Anak Pekanbaru 42 orang, Lapas Terbuka Rumbai 13, Lapas Pasir Pengaraian 38, Lapas Bangkinang 25, Lapas Rengat 21, Lapas Tembilahan 13, Lapas Dumai 10, dan Lapas Bagan Siapiapi 4 orang.
Terkait kaburnya tahanan itu Minggu pagi (7/5/2017) Menteri Hukum dan Hak Asazi Manusia Yasonna Laoly telah mendatangi Rutan di Sialang Bungkuk itu. Dia marah dan meminta kepolisian menyidik adanya pungutan liar dan pemerasan. Sabtu (6/5/2017) juga telah datang direktorat jendral pemasyarakatan. Pada kesempatan dirjen menyatakan pencopotan kepala rutan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik