Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inpsketur Jenderal Polisi Setya Wasisto menyebut intoleransi sebagai biang keladi atau akar dari gerakan terorisme. Katanya, sikap radikal dan tidak saling menghormati satu sama lain, yang sering ditampilkan dalam kehidupan sehari-hari akan bertumbuh menjadi sebuah gerakan yang dinamakan terorisme.
"Ini berawal dari intoleransi, menjadi radikalisme, lalu ke terorisme. Jadi cikal-bakal terorisme itu intoleransi, masalah besar bagi bangsa ini," katanya dalam diskusi bertajuk 'Mebedah Revisi UU Anti Terorisme' di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (3/6/2017).
Mengingat maraknya aksi intoleransi dan radikal akhir-akhir ini disebut Setya berpotensi menjadi aksi yang lebih keras yakni aksi teror. Oleh karena itu, Polri berharap agar masyarakat juga tetap waspada dan memberikan perhatian penuh pada masalah intoleransi saat ini.
"Kalau (masalah intoleransi) dibiarkan, bisa (tumbuh menjadi terorisme)," kata Setyo.
Kembali terjadinya aksi teror beberapa waktu lalu di Kampung Melayu membuat pemerintah mengambil gerak cepat untuk merevisi Undang-udang anti Terorisme yang ada. Revisi terhadap UU Nomor 15 Tahun 20p3 tersebut diharapkan dapat memperkuat pemberantasan terorisme.
Salah saru yang ingin dibicarakan dalam revisi UU Anto terorsime tersebut tentang keterlibatan TNI. Selama ini TNI belum diberi peran khusus, dan hanya dipersiapkan jika kondisi tertentu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra