Suara.com - Inspektur Jenderal Anas Yusuf dimutasi dari jabatan gubernur Akademi Kepolisian setelah terjadi kasus kematian taruna Akpol Brigadir Dua Taruna M. Adam karena dianiaya belasan senior.
Dalam surat telegram rahasia Kapolri bernomor ST/1408/VI/2017 pertanggal 2 Juni 2017, Anas digeser ke posisi Bidang Pembinaan Pendidikan dan Latihan Lembaga Polri sebagai Analisa Kebijakan Utama.
Setelah ditinggalkan Anas, jabatan gubernur Akpol digantikan oleh Inspektur Jenderal Rycko Amelza Dahniel.
Ketika ditanya apakah mutasi Anas merupakan efek kasus kekerasan yang menimpa taruna, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan tidak menutup kemungkinan seperti itu.
"Ya, saya berpendapat begitu," kata Tito di Gedung Rupatama, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (5/6/2017).
Tito mengatakan Anas bertanggungjawab atas peristiwa tersebut.
Tito berharap di masa mendatang tak terulang lagi kasus kekerasan terhadap taruna.
"Karena saya sama pengurus, sudah saya ingatkan, agar hentikan budaya pemukulan di Akpol. Karena sangat nggak ada gunanya," ujar Tito.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
7 Fakta Kunci Pemeriksaan Gus Yaqut di KPK, Dicecar 9 Jam soal Kuota Haji
-
Bukan Karena Selebgram LM! Pengacara Tegaskan Penyebab Cerai Atalia-Ridwan Kamil Isu Privat
-
Polisi Sebut Ruko Terra Drone Tak Dirawat Rutin, Tanggung Jawab Ada di Penyewa
-
Rocky Gerung Ungkap Riset KAMI: Awal 2026 Berpotensi Terjadi Crossfire Antara Elit dan Rakyat
-
Menkes Dorong Ibu Jadi Dokter Keluarga, Fokus Perawatan Sejak di Rumah
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
-
Grup MIND ID Kerahkan Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Bencana ke Sumatra hingga Jawa Timur
-
BNI Raih Dua Penghargaan Internasional atas Pengembangan SDM melalui BNI Corporate University
-
Soal Polemik Perpol Nomor 10 dan Putusan MK 114, Yusril: Saya Belum Bisa Berpendapat
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, DPR Beri Catatan: Harus Dipastikan Agar Tak Jadi Malapetaka