Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama dengan Nestle MILO kembali menyelenggarakan acara lomba lari jalan raya Milo Jakarta International 10K.
Rencananya ajang ini bakal digelar pada 23 Juli 2017 di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan. Acara ini turut menjadi rangkaian HUT DKI Jakarta ke-490.
Perlombaan akan diikuti 15.000 pelari dari dalam dan luar negeri. Bedanya, untuk tahun ini dimeriahkan dengan hadirnya dua kategori baru, yaitu 5K dan Family Run 1,7K.
Business Executive Manager Beverages PT. Nestle Indonesia Prawita Soemardjo menjelaskan, dua kategori baru pada Milo Jakarta Internasional 10K tahun ini.
Penambahan kategori lomba untuk meningkatkan gaya hidup sehat dan memberikan motivasi bagi pelari pemula 5K, serta Family Run 1,7K untuk memperkenalkan gaya hidup aktif pada keluarga Indonesia sejak dini.
"Para orangtua dapat mengajarkan pada anak-anaknya nilai-nilai positif olahraga seperti pantang menyerah, sportivitas, percaya diri dan kerja sama tim," ucap Prawita di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (15/6/2017).
Sports Marketing Manager MILO Donny Wahyudi menambahkan, dari tiga kategori yang diperlombakan tahun ini total hadiahnya mencapai Rp520 juta.
"Karena ada penambahan kategori, untuk undangan lari pro kita secara khusus nggak mengundang pelari pro. Tapi, kita membuka kesempatan pada mereka (di luar pro) bisa ikut acara ini. Semangatnya adalah mengajak warga Jakarta sama-sama hidup sehat dan aktif berolahraga," kata Donny.
Beberapa pelari internasional sudah dipastikan akan ikut pada kategori 10K. Diantaranya dari Malaysia, Singapura, Filipina, dan beberapa negara di Afrika seperti Kenya.
Baca Juga: Permalukan Chong Wei, Pemain Ini Rupanya Idolakan Taufik Hidayat
Penyelangga hanya menyediakan 150 tiket untuk pelari internasional pada kategori itu.
Pendaftaran MLO Jakarta Intemational 10K 2017 telah dibuka melalui situs www.milo.co.id sejak 19 Mei hingga 13 Juli atau setelah peserta sudah mencapai 15.000 orang.
Masyarakat atau pelari yang ingin mengikuti kegiatan ini dikenakan biaya Rp100 ribu untuk lari 10K nasional, Rp75 ribu untuk lari 5K, dan Rp100 ribu untuk kategori Family Run.
Nantinya seluruh pelari akan mendapatkan baju, produk dari MILO, medali, dan nomor dada dengan chip akses foto.
"Ada pemberian medali khusus untuk 2 ribu orang yang finis pertama di kategori 10K. Walaupun semua pelari dapat medali, tapi 2 ribu pertama menyentuh garis finis dapat medali desain khusus," kata Donny.
Berita Terkait
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Operasi Tanpa Izin, Dishub Segel Dua Lokasi Parkir Milik BUMD Dharma Jaya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO