Suara.com - Berpenampilan seksi dan energik tetap dilakoni Danya Issawi di Ramadan 2017. Dia adalah seorang pemandu sorak olahraga atau cheerleader.
Issawi, siswi sekolah menengah atas (SMA) di salah satu sekolah di Kansas, Amerika Serikat. Di Ramadan ini, jadi momen pertama Issawi bergabung di salah satu grup pemandu sorak terkenal di kota itu.
"Saya berpuasa. Saya Muslim, dan ini bulan Ramadhan. Saya tidak makan atau minum dari matahari terbit sampai matahari terbenam," kata Issawi di depan teman-temannya saat makan siang.
Menjadi pemandu sorak memerlukan fisik yang lincah dan energik. Lantai kayu di pusat kebugaran sekolah itu terasa sejuk, namun Ramadan kali ini bertepatan dengan musim panas di Kansas.
Kepala Issawi terasa sakit karena suhu ruangan yang panas. Namun itu bukan halangan untuk Issawi tetap menahan haus. Dia sudah terbiasa berpuasa sejak usia 7 tahun.
Perempuan berdarah Arab-Amerika itu pun sudah terbiasa berpuasa di tengah teman-temannya yang non muslim. Bahkan satu ketika orangtuanya membolehkan untuk tidak berpuasa karena kasihan.
"Orang tua saya tidak memaksa saya untuk berpuasa. Tapi saya tetap bangun pukul 04.00 pagi untuk makan dan minum," kata dia.
Issawi sempat takut dengan sebuah penelitian di Amerika Serikat yang menyatakan sebagian besar orang AS Islamophobia. Sebaliknya, dia merasakan teman-temannya sangat menghormati keyakinannya sebagai muslim.
"Tidak ada yang anti-muslim," kata dia.
Baca Juga: Kerja Sambil Ditemani "Cheerleader" Cantik? Mungkin Cuma di Sini
Sebagai muslim, banyak juga yang meragukan sikap kebebasan berpakaian Issawi. Sebagai pemandu sorak, berpakaian minim adalah identitas. Namun bertolak belakang sebagai muslim.
Menurut Issawi, itu bukan persoalan.
"Sebagai seorang Muslim, saya seharusnya mempraktikkan kerendahan hati. Saya diajari untuk menunjukkan kepada dunia apa yang mampu saya lakukan dengan pikiran dan kata-kata saya, bukan dengan fisik saya. Aku mencintai seragamku. Bagi saya, itu adalah simbol kekuatan fisik dan mental saya," tutupnya. (dallasnews)
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
Terkini
-
Dasco Ungkap Fakta Sebenarnya soal Isu Surpres Pergantian Kapolri Listyo Sigit
-
Kepala BNN Beberkan Ciri-Ciri Anak Pengguna Narkoba: Mata Merah hingga Pola Tidur Terbalik
-
Amien Rais Usulkan Mahfudin Nigara sebagai Calon Menpora, Apa Alasannya?
-
Terinspirasi Kampung Adat Kuta, Raja Juli Bentuk Tim Super untuk Kepastian Hukum Hutan Adat
-
Lawan KPK di Pengadilan, Kakak Hary Tanoesoedibjo Minta Status Tersangka Digugurkan!
-
Remaja 16 Tahun Pembunuh Mahasiswi di Indekos Ciracas Ditangkap, Begini Kronologinya
-
Spill 8 Paket Kebijakan Ekonomi Baru Pemerintah; Dari Magang Digaji UMP Hingga Cicilan Rumah Murah
-
Viral Remaja Pesepeda Hadang Puluhan Pemotor Lawan Arah,Netizen: Malu Dikoreksi Gen Z!
-
Pemeriksaan Resbobb Soal Kasus Fitnah Azizah Salsha Mendadak Dihentikan, Pengacara Ungkap Alasan Ini
-
Moreno Soeprapto Gagal Jadi Menteri? Istana Buka Suara Soal Menpora dan Menko Polkam