Presiden Amerika Serikat ke-44 Barak Obama terhitung sudah tiga kali berkunjung ke Indonesia. Dua diantaranya saat dirinya masih menkabat sebagai Presiden AS Tahun 2010 dan Tahun 2011. Sementara yang terakhir adalah saat menjadi pembicara dalam Kongres Diaspora Indonesia keempat di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.
Kunjungan yang terjadi lebih dari dua kali tersebut sebenarnya mencerminkan kerinduan Obama atas Indonesia. Pasalnya, Pria yang akrab disapa Barry tersebut pernah menghabiskan masa kecilnya selama empat tahun di Indonesia, tepatnya di Menteng Dalam, Jakarta Pusat. Hal itu diakui sendiri oleh Barry, yang mengatakan sangat senang datang ke Indonesia.
"Indonesia bagian dari diri saya," kata Obama saat memulai pidatonya dalam acara Kongres Diaspora Indonesia keempat di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (1/7/2017).
Karena alasan itu pula, pada kedatangannya yang ketiga kali ini, dia mengunjungi beberapa tempat wisata. Seperti Candi Borobudur dan juga Candi Prambanan yang ada serta berwisata di Pulau Bali.
"Pada saat saya ke Candi Borobodur, ada orang yang menyapa saya, Pak Obama, sate Pak, Es Kelapa Muda Pak, Es Cendo Pak. Tapi saya belum pernah mencoba es cendol dan es kelapa muda," kata Obama saat menceritakan pengalaman liburannya ke Cando Borobudur dan Prambanan.
Lalu kemudian dia juga menceritakan pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jawa Barat pada Jumat (30/6/2017) sore.
"Kemarin saya bertemu Presiden. Saya selalu melihat Pak Jokowi berintegritas. Saya senang melihat kerjanya terus memprioritaskan infrastruktur dan Sumber Daya Manusia. Dan saya sangat percaya pada masa depan negara ini," kata Obama.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?
-
Aktivis '98: Penangkapan Delpedro adalah 'Teror Negara', Bukan Kami yang Teroris
-
Menteri PKP Ara Minta Pramono Sediakan Rumah Tapak di Jakarta Pakai Aset Pemerintah