Suara.com - Di acara pisah sambut dengan Kapolda Metro Jaya yang baru Inspektur Jenderal Idham Aziz, malam ini, Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan menyinggung nama tersangka kasus chat sex Habib Rizieq Shihab yang kini bertahan di Arab Saudi.
Intinya, Iriawan meminta Rizieq sebagai tokoh yang memiliki pengikut untuk menghormati proses hukum.
"Kalau saya sih artinya proses hukum harus diikuti. Saya sampaikan equality before the law harus dijalankan. Jadi itu pesan saya pada beliau," kata Iriawan di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Rabu (26/7/2017)
Tetapi, bagaimana langkah hukum selanjutnya, Iriawan mengatakan Idham Azis yang menentukan.
"Ya nanti terserah kapolda baru, yang jelas kami sudah maksimal pemeriksaan kemudian sampai saksi ahli, kami sudah lakukan ya," kata Iriawan yang kini menjadi Asisten Operasi Kapolri.
Polisi telah menetapkan Rizieq dan Firza Husein sebagai tersangka kasus dugaan pornografi yang beredar melalui situs baladacintarizieq.com.
Rizieq dijerat Pasal 4 ayat 1 juncto Pasal 29 dan atau Pasal 6 juncto Pasal 32 dan atau Pasal 9 juncto Pasal 34 Undang Undang RI nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Sedangkan, Firza disangka melanggar Pasal 4 ayat 1 juncto pasal 29 dan atau pasal 6 juncto pasal 32 dan atau pasal 8 juncto pasal 34 Undang-Undang RI nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.
Berharap dibebaskan
Rizieq sudah mendengar informais Iriawan dirotasi menjadi Asisten Operasi Kapolri.
"Sudahlah, kan informasinya sudah ada di mana-mana," kata Ketua Bantuan Hukum FPI Sugito Atmo Pawiro, Jumat (21/7/2017).
Rizieq berharap Iriawan bisa bekerja lebih baik lagi dalam jabatan barunya.
"Positif-positif saja. Iwan bule (sapaan Iriawan) di tempat barunya bisa bekerja lebih bagus," kata Sugito.
Rizieq berharap kasusnya dihentikan oleh Idham Azis.
"Semoga ada polisi yang baik, kalau bisa jangan dilanjutkan," kata Sugito.
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta