Budayawan Jaya Suprana berpesan agar Gubernur Jawa Tengah mendatang jangan sekali-kali menggusur rakyat dan mengabaikan kepentingan rakyat. Pesan Jaya itu disampaikan kepada Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerinda Ferry Juliantono yang bertandang ke kantor Jaya Suprana Institute di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (27/7/2017).
"Kalau jadi gubernur jangan seperti Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) yang suka menggusur rakyat miskin. Ahok itu menganggap rakyat bukan sebagai subyek tetapi sebagai objek yang dapat digusur," tegas Jaya.
Menurutnya, seorang kepala daerah bisa menduduki jabatan berkat dukungan rakyat. Karenanya ia harus berpihak pula kepada rakyat. Dan jika ada kemiskinan bukan rakyat miskinnya yang harus digusur.
"Kemiskinan harus diberantas tapi rakyat miskinnya jangan digusur," lanjut Jaya.
Jaya mencontohkan dua gubernur yang tidak membela rakyat, yaitu Ahok dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Ia mengaku kecewa pada Ahok karena Ahok yang naik menggantikan Jokowi melakukan penggusuran terhadap rakyat kecil.
Sementara Ganjar Pranowo dinilai Jaya tidak berpihak kepada rakyat saat rakyat melakukan perlawanan terhadap pembangunan pabrik semen di Rembang.
Mendapat dukungan dan wejangan dari budayawan Jaya Suprana, Ferry Juliantono mengaku senang. Ia menyatakan siap melaksanakan pesan-pesan dari Jaya Suprana jika kelak dirinya mendapat amanat untuk memimpin Jawa Tengah.
Baca Juga: Jaya Suprana Sempat Takut Pecah Perang Gara-gara Ucapan Ahok
"Saya kira apa yang disampaikan Pak Jaya sangat sejalan dengan pendirian dan sikap saya selama ini. Saya dekat dengan rakyat, bahkan pernah masuk penjara karena berjuang membela rakyat," papar Ferry.
Ferry merupakan salah satu bakal Calon Gubernur Jawa Tengah yang diusung Partai Gerindra untuk Pilkada 2018.
Berita Terkait
-
Demokrat: Tak Ada yang Istimewa dalam Pertemuan SBY-Prabowo
-
Diplomasi Nasi Goreng Gerobakan ala SBY ke Prabowo
-
Prabowo Subianto King Maker, Koalisi Demiz - Syaikhu Belum Pasti
-
Duet Anggawira-Herkos Diprediksi Maju di Pilkada Bekasi 2018
-
Selain Ahok, Ini Penyumbang Perbaikan Air Mancur 'Menari' Monas
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
Murka! Sebut Program Trans7 Blak-blakan Hina Kiai NU, Gus Yahya Siap Tempuh Jalur Hukum
-
PT SLI Bantah Tudingan Pencemaran Udara Tangerang, Operasional Diklaim Sesuai Standar
-
Hari Ini di Polda: DJ Panda Diperiksa Terkait Kasus Ancaman ke Erika Carlina
-
Viral! Oknum Patwal PM Kawal Mobil Mewah Diduga Picu Kecelakaan, Ini Videonya!
-
KPK Kaji Pengawasan Program Makan Bergizi Gratis di Tengah Ancaman Korupsi
-
Tahan Tangis, Ibu di Papua Bongkar Borok Rasisme di Sekolah dan Tuntut Pelaku Dikeluarkan
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan ABG Perempuan di Cilincing: Dijebak, Dicekik, Lalu Dilecehkan
-
Perempuan dan Diskriminasi Berlapis dalam Catatan Pelanggaran HAM di Indonesia
-
Terungkap Setelah Viral atau Tewas, Borok Sistem Perlindungan Anak di Sekolah Dikuliti KPAI
-
Pemerintah Bagi Tugas di Tragedi Ponpes Al Khoziny, Cak Imin: Polisi Kejar Pidana, Kami Urus Santri