Suara.com - Kantor pusat agen perjalanan Komunita Jalan Lurus atau KJL Travel yang berlokasi di gedung Thamrin City, Cosmo Mansion Lantai 1, Jalan Thamrin Boulevard Kavling 1, didatangi 25 orang calon jamaah umrah. Para calon jamaah mengaku mengalami penipuan atau penggelapan uang dari pihak manajemen KJL Travel.
Massa tersebut datang sekitar pukul 12.45 WIB dengan membawa spanduk bertuliskan "Kami Korban Penipuan KJL Tour". Mereka pun langsung masuk ke dalam kantor KJL.
Namun di sana, mereka ternyata tidak bisa bertemu pimpinan KJL. Hanya ada satu karyawan perempuan yang langsung pergi tanpa berkomentar.
"Ini kami datang untuk minta kejelasan keberangkatan para jamaah untuk umrah. Kami sudah berikan somasi kepada pihak KJL sebanyak tiga kali, tapi tidak dihiraukan," kata kuasa hukum pengurus Forum Jamaah KJL, Andi Muhammad Yusuf, di Kantor KJL, Jakarta Pusat, Sabtu (12/8/2017).
"Makanya kami lakukan aksi demonstrasi datang ke sini. (Katanya) Mau diberangkatkan, tapi nyatanya tidak sama sekali," sambungnya.
Andi mengatakan, para calon jamaah tersebut rata-rata mendaftar ke biro jasa KJL Travel pada awal tahun 2017. Namun, rencana keberangkatan yang dijanjikan pada pertengahan 2017 ternyata batal.
"Karena dijanjikan tiga sampai empat kali keberangkatan selalu diundur. Ternyata nyatanya apa, tidak ada kepastian sama sekali dari pihak KJL," ujar Andi.
Andi menambahkan, tuntutan para calon jamaah saat ini adalah agar pihak manajemen KJL mengembalikan uang seluruh jamaah. Menurutnya, ada sekitar 122 jamaah yang mengalami penipuan ini, dengan total kerugian diperkirakan Rp1,2 miliar.
"Tuntutan pertama, kami meminta (KJL) mengembalikan uang tanpa ada potongan sama sekali. Perlu dipahami, jamaah ini dari berbagai daerah. Ada dari Jambi, Surabaya, dan harus tinggal di Jakarta. (Mereka) Selalu menunggu kepastian dan kejelasan keberangkatan," ujar Andi.
"Mana hati nurani pihak manajemen? Kembalikan uang secara utuh tanpa ada potongan sama sekali," ujar Andi lagi.
Para calon jamaah tersebut sempat menduduki kantor KJL selama beberapa waktu. Hingga akhirnya sekitar pukul 14.00 WIB, mereka meninggalkan lokasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh
-
Detik-detik Mengerikan Banjir Bandang Seret Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kendal, 3 Tewas 3 Hilang
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau