Suara.com - Sebanyak 52 Kepala Keluarga di Dusun Sialing, Desa Nawin, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan akhirnya bisa menikmati penerangan dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). Sebelumnya mereka menggunakan penerangan sederhana.
Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PLN Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Muhammad Aries mengatakan mulai Kamis (24/8/2017) aliran listrik sudah masuk ke lokasi Komunitas Adat Terpencil (KAT) Dusun Sialing menyusul rampungnya pembangunan jaringan di dusun ini.
"Kami berharap warga Dusun Sialing bisa memanfaatkan aliran listrik dengan baik serta menjaga jaringan yang dibangun di lokasi ini," jelas Aries.
Hal ini disampaikan Aries saat meresmikan masuknya jaringan listrik ke Dusun Sialing dengan ditandai penghidupan saklar oleh Bupati Tabalong Anang Syakhfiani. Dusun Sialing sendiri merupakan lokasi KAT yang merupakan program dari Kementerian Sosial untuk meningkatkan kesejahteraan hidup warga setempat dengan hidup secara menetap dan tak lagi berpindah-pindah.
Bupati Tabalong Anang Syakhfiani mengatakan dengan masuknya aliran listrik ke salah satu obyek wisata Tabalong ini diharapkan bisa meningkatkan usaha kreatif warga lokal.
"Masuknya jaringan listrik diharapkan bisa mendukung peningkatan ekonomi masyarakat mengingat Dusun Sialing merupakan salah satu lokasi Komunitas Adat Terpencil," jelas Anang.
Selain itu dusun ini memiliki panorama alam dan salah satu tujuan wisata lokal berupa penelusuran Goa Sialing yang perlu dikembangkan sebagai aset daerah. Sebelumnya warga Dusun Sialing hidup secara berpindah-pindah di dalam kawasan hutan karena mata pencaharian mereka yang bercocok tanam.
Namun sejak 2016 diberikan fasilitas rumah bagi 40 KK melalui Program KAT oleh Kementerian Sosial termasuk balai pertemuan dan fasilitas sekolah. (Antara)
Baca Juga: Mobil Listrik Tesla Kalahkan Lamborghini Aventador dalam Balapan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
Terkini
-
Setahun Prabowo: Ketua Fraksi PDIP DPR Acungi Jempol Niat Baik, Singgung Perbaikan 'Teknis'
-
PSI Partai Doyan Gimik, Analis Bongkar Strategi 'Bapak J' Cuma Jualan Nama Jokowi-Kaesang
-
Misteri Hilangnya Ambulans Laut di Selat Makassar, Basarnas Turunkan KN SAR 104 Kamajaya
-
Suara Ibu Indonesia Tolak Militer Masuk Dapur MBG: Tugas Mereka Bukan Urusi Gizi Anak Sekolah!
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
-
Desak Permintaan Maaf Disiarkan Seminggu, PWNU DKI Tebar Ancaman Ini jika Trans7 Tak Penuhi Tuntutan
-
Indef: Sentimen Negatif Terhadap BGN Negatif Sekali, dalam Etika Pejabatnya Sudah Harus Mundur
-
2 Wanita jadi Korban, Kronologi Mengerikan Ledakan Dahsyat di Cengkareng, Regulator Gas Biang Kerok?
-
Terekam CCTV! Detik-detik Tabung Gas 12 Kg Meledak di Cengkareng, Rumah Hancur, 2 Terluka
-
Respons Cepat Dedi Mulyadi Atas Protes Viral Rieke Diah Pitaloka Soal Jalan Hancur di Cikidang