Suara.com - Setidaknya 28 orang tewas dan 250 lainnya terluka pada hari Jumat (25/8/2017) dalam kerusuhan yang terjadi di negara bagian India utara Haryana. Kerusuhan pecah pascaputusan pengadilan terhadap seorang pemimpin spiritual yang disidang dalam dugaan kasus pemerkosaan.
"Para pejabat mengatakan 28 meninggal, 250 mengalami luka dalam kekerasan di Panchkula di Haryana," kata kantor berita setengah resmi India, Press Trust of India (PTI).
Pihak berwenang telah mengerahkan tentara untuk menangani kerusuhan.
Para pengikut sang "manusia dewa" Gurmeet Ram Rahim Singh menyerang para wartawan serta membakar sejumlah kendaraan, bangunan dan gerbong kereta di beberapa tempat.
Kawasan Distrik Panchkula di dekat Chandigarh, ibu kota negara bagian Punjab dan Haryana, dipenuhi asap tebal.
Para pejabat mengatakan, polisi mengeluarkan tembakan peringatan dan menembakkan gas air mata untuk membubarkan para pendukung Singh.
Para pendukung Singh telah berkumpul di Panchkula sejak tiga hari terakhir ini. Mereka mengamuk karena pemimpin mereka ditahan.
Kendati pihak berwenang telah mengerahkan ribuan polisi dan pasukan paramiliter, para pendukung Singh terus melakukan kerusuhan di Haryana, Punjab dan New Delhi.
Para perusuh, dengan menggunakan obor, telah membakar setidaknya dua stasiun kereta api, satu jaringan listrik serta beberapa pom bensin di Haryana.
Di Delhi, satu gerbong kereta dibakar di Anand Vihar, demikian pula dengan dua bus.
Pengadilan setempat dalam putusannya, Jumat, menyatakan Singh bersalah melakukan pemerkosaan terhadap dua perempuan pengikutnya pada 2002.
Singh langsung ditahan setelah persidangan dan vonis terhadapnya akan diumumkan pada Senin.
Pihak berwenang telah menempatkan pagar betis di sekeliling kompleks kediaman Singh di pinggiran kota Sirsa di Haryana.
Sosok berusia 50 tahun itu memimpin sebuah kelompok aliran kepercayaan, yang dinamai Dera Sacha Sauda.
Sekte itu menyatakan dirinya sebagai "organisasi kesejahteraan sosial dan spiritual." Singh, pemimpin kontroversial dan bernampilan gemerlap, mengklaim bahwa dirinya memiliki 50 juta pengikut dan ia menjalankan kerajaan spiritual.
Dalam filmnya yang berjudul "MSG: The Messenger of God (Pembawa Firman Tuhan" dan "MSG2", Singh mengenakan pakaian-pakaian berkilau, mengendarai motor, dan terlihat melemparkan para penjahat ke udara. (Antara/Xinhua)
Tag
Berita Terkait
-
Bayar Mahal Setara Gaji Bulanan, Penggemar Lionel Messi Mengamuk di Stadion Salt Lake India
-
Tur Lionel Messi di India Disorot, Diduiga Dimanfaatkan Elite Politik
-
Kenapa India Ricuh saat Lionel Messi Datang?
-
Lionel Messi Tur ke India Dibayar Mahal dengan Kericuhan Memalukan, Hingga Dibuatkan Patung Kurus
-
Detik-detik Lionel Messi Dievakuasi Usai Fans India Ngamuk dan Serbu Lapangan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun