Suara.com - Mantan Ketua Presidium Alumni 212 Ansufri Sambo mengakui, Jasriadi—pemimpin sindikat penyebar informasi hoaks dan SARA, Saracen—dulu kerapkali membantu pihaknya untuk memublikasikan berita-berita ke media daring.
"Kami kenal Jasriadi. Dia orang yang sering mendukung kami. Dia banyak membantu kami. Bantu menyebarkan berita-berita, yang disebar juga tak ada yang salah," kata Sambo kepada Suara.com, Kamis (31/8/ 2017).
Namun belakangan, kata dia, berita tentang Saracen menjadi simpang siur lantaran sudah diambil alih oleh pihak lain. Padahal, Jasriadi dan yang lainnya tidak pernah menyebarkan informasi yang tidak benar.
"Yang saya tahu, beberapa orangnya itu orang baik. Cuma katanya sudah diambil alih oleh pihak tertentu. Terus dibuat jadi berita tak benar. Makanya ceritanya jadi simpang siur," ujar Sambo.
Ia mecurigai pengungkapan Saracen adalah bentuk kepanikan dari rezim saat ini. Sebab itu, semua pihak yang berseberangan dengan pemerintah akan dibungkam menggunakan UU Informasi Transaksi Elektronik.
"Jadi sekarang kan rezim ini panik. Dengan UU ITE itu semua mau dihajar, mau dibungkam. Orang yang kritik dia dibilang hoaks," tudingnya.
Menurut Sambo, sebelum Jasriadi ditangkap polisi, tidak ada yang keliru yang disampaikan oleh Saracen. Bahkan, Saracen dianggapnya sebagai “pahlawan”.
Ia berharap Jasriadi segera diadili supaya bisa diketahui rencana para penguasa.
Baca Juga: Hary Tanoe Serahkan Sapi Kurban, Ini Penjelasan Masjid Istiqlal
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf