Suara.com - Anasty Merlin Siahaan (32) mendadak pingsan ketika penyidik Subdit Reserse Mobil Ditreskrimum Polda Metro Jaya merilis kasus penipuan, yang telah menjerat perempuan itu sebagai tersangka, Kamis (31/8/2018).
Gara-gara Merlin pingsan, situasi perilisan kasus penipuan di Indomart yang sedang diliput para awak pewarta dari berbagai media menjadi riuh.
Beruntung, Merlin tak sampai tergeletak ke bawah, karena posisi Merlin saat berdiri berada di samping dua anggota polisi.
Karena pingsan, Merlin yang mengenakan baju tahanan berwarna oranye akhirnya dibopong dua anggota polisi berpakaian preman agar bisa mendapatkan perawatan medis.
Sejauh ini, belum diketahui penyebab Merlin pingsan saat polisi merilis kasus tersebut.
Merlin merupakan pelaku kasus penipuan di Indomaret Muchtar Raya, Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat.
Dalam menjalankan aksinya, Merlin menyamar menjadi karyawan Indomaret pusat. Kemudian perempuan itu meminta uang setoran hasil penjualan di Indomart sebesar Rp24,8 juta.
Merlin berhasil diringkus polisi saat berada sebuah Apatermen di Cengkareng, Jakarta Barat di pada Selasa (29/8/2017).
Baca Juga: Sri Mulyani Tak Mau Jawab Kalau Diwawancara soal Freeport
Penangkapan itu setelah polisi menindaklanjuti laporan yang disampaikan pihak Indomart bernomor LP/466/K/VIII /2017/Resta Depok/Sek.Sawangan.
Saat ditangkap, Merlin mengakui kerap melakukan penipuan dengan modus yang sama di beberapa cabang Indomaret di kawasan Ciputat dan Pasar Pagi, dengan total kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Melalui pengungkapan kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai Rp500 ribu, satu unit telepon genggam merek Andromax dan satu buah alat hisap sabu.
Atas perbuatannya itu, dia dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak