Suara.com - Hari ini ribuan massa akan menggelar aksi unjuk rasa yang dinamai aksi 299 untuk menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang nomor 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Kemasyarakatan dan Kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Berdasarkan pantauan Suara.com, tampak aparat kepolisian sudah berjaga-jaga baik di luar gedung maupun di dalam gedung. Sejumlah kendaraan taktis pun disiagakan, di antaranya water canon dan baracuda.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Argo Yuwono mengatakan, pihaknya sudah melakukan tactical floor game sebelum pengamanan aksi. Pihaknya juga telah menghimbau kepada jajaran aparat kepolisian untuk tidak menggunakan senjata api.
"Kita lakukan (Tactical Floor Game) dengan harapan anggota tahu. Unjuk rasa ini adalah kegiatan kemanusiaan, anggota sudah diberitahu bahwa agar humanis dalam melakukan tugas. Anggota juga diinstruksikan untuk tidak menggunakan senjata api, tapi bisa juga pakai tongkat polisi kalau misalnya ada peningkatan, tapi itu ada tahap-tahapnya," ujar Argo di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (29/9/2017).
Argo Polda Metro Jaya mengerahkan 20.000 personel untuk mengamankan aksi 299 serta meminta masyarakat tak khawatir adanya aksi.
"Ada 20.000 personel yang telah kita siapkan untuk pengamanan kegiatan ini, jadi masyarakat nggak usah khawatir ya. Semua lini, baik jalur perekonomian dan yang lain sudah kita amankan," ungkap Argo.
Lebih lanjut, Argo menuturkan, pihaknya juga mengerahkan Polwan berhijab untuk mengawal aksi 299.
"Nanti juga ada anggota kami yang menggunakan hijab, ada beberapa hal yang akan kita lakukan secara humanis. Tahap terkahir tentu sudah kita siapkan di sana, tapi kami harap tidak ada ya penggunaan hal-hal itu," tandasnya.
Baca Juga: Aksi 299 Digelar, Ini Pinta Djarot pada Peserta Aksi
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka