Suara.com - Penyidik Polda Metro Jaya akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap Sandiaga Uno apabila sudah resmi dilantik sebagai wakil gubernur Jakarta.
Pemeriksaan tersebut berkaitan dengan kasus dugaan penggelapan sebidang tanah di Jalan Curug Raya, Tangerang Selatan, Banten, tahun 2012.
"Ya, nanti kami lihat rencana dari penyidik. Sebelum pelantikan kan pasti sibuk ya, Artinya kami memberikan waktu dan ruang (kepada Sandiaga)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi Jumat (12/10/2017).
Sandiaga sebelumnya tak memenuhi panggilan polisi pada Rabu (11/10/2017), lantaran beralasan sibuk mengurusi beberapa kegiatan jelang pelantikan sebagai wakil gubernur Jakarta yang akan dilaksanakan di Istana Negara, Senin (16/10/2017) pekan depan.
Namun, Argo belum bisa menjelaskan secara pasti jadwal pemeriksaan ulang terhadap Sandiaga dalam kasus tersebut. Sebab, polisi belum mendapatkan informasi kapan Sandiaga memiliki waktu luang agar bisa menjalani pemeriksaan.
"Tentunya kami melihat beliau akan melaksanakan kegiatan, nanti kan penyidik pasti mempunyai jadwal tersendiri, pas waktu luang atau apa," katanya.
Kasus yang ditangani Polda Metro Jaya merupakan laporan Fransiska Kumalawati Susilo yang menjadi penerima kuasa Edward Soeryadjaja dan Djoni Hidayat.
Fransiska juga turut melaporkan rekan bisnis Sandiaga bernama Andreas Tjahjadi dalam kasus yang sama.
Namun, sejauh ini polisi belum menetapkan satupun tersangka dalam kasus tersebut. Status Sandiaga dan Andreas dalam kasus ini juga masih sebagai saksi.
Baca Juga: Tokoh FPI Harap Anies dan Sandiaga Ingat Janji
Sandiaga dan Andreas juga kembali dilaporkan Fransiska terkait kasus dugaan pemalsuan kuitansi. Kasus ini masih berkaitan dengan kasus yang pertama tentang dugaan penggelapan tanah.
Tag
Berita Terkait
-
Tak Ragukan Anies-Sandi, Djarot: Beliau Paham Tentang Jakarta
-
Dibanding Sandiaga, Lebih Sulit Memotret Anies Baswedan, Kenapa?
-
Ini Sosok Perancang Seragam Gubernur dan Wagub Anies-Sandi
-
Anies Merasa Belum Pantas Pakai Seragam Gubernur DKI Jakarta
-
Sandiaga Uno Janji Copot Kakaknya dari Ketua Program OK OCE
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini