Suara.com - Pasangan ganda putri Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta sukses menumbangkan "raksasa" pada nomor tersebut, untuk melaju ke perempat final turnamen bulutangkis Denmark Terbuka 2017.
Bermain di Odense Sports Park, Odense, Denmark, Kamis (19/10) malam waktu setempat atau Jumat (20/10) dini hari WIB, Della/Rizki yang kini menempati posisi 98 dunia, berhasil menundukkan wakil Cina berperingkat dua dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan. Mereka menang setelah bangkit dari kekalahan awal, dalam pertarungan tiga gim dengan skor 21-23, 21-18 dan 21-10.
Awal gim pembuka, pasangan Indonesia itu tertinggal jauh dari duet Cina yang langsung mencetak enam poin tanpa balas. Chen/Jia terus mendominasi jalannya laga, dengan terus menjaga jarak poin meninggalkan Della/Rizki, bahkan hingga sembilan angka 14-5.
Perlahan namun pasti, duet Tanah Air mengejar ketertinggalan dan memperkecil jarak hingga defisit tiga angka, 13-16 dan 15-18. Akan tetapi duet Cina kembali menjauh dengan menambah pundi-pundi poinnya.
Dalam keadaan duet Cina hanya butuh satu angka untuk memenangkan gim pertama, di luar dugaan, Della/Rizki bangkit dan berhasil mencetak lima angka beruntun untuk membuat hasil imbang 20-20. Sayang, selepas kedudukan imbang untuk kedua kalinya di 21-21, Chen/Jia berhasil mencetak dua poin beruntun yang mengamankan gim pembuka ini.
Momentum di akhir gim pertama tersebut membangkitkan semangat Della/Rizki untuk berbuat lebih pada gim kedua. Mereka pun kemudian berhasil melaju kencang dengan mencetak delapan angka tanpa balas di awal laga.
Tapi Chen/Jia tidak tinggal diam. Mereka berusaha sekuat tenaga mengejar perolehan poin Della/Rizki, namun pasangan Indonesia itu bisa menjauh dan menjaga selisih poin dengan pasangan Cina tersebut.
Saat tertinggal dengan kedudukan 12-18, Chen/Jia mampu mengikis defisit angka menjadi 16-18, bahkan setelahnya masih bisa mendekat lagi menjadi hanya satu angka saja 18-19. Tapi Della/Rizki mampu keluar dari posisi kritis tersebut, dan menyudahi gim kedua tersebut dengan kemenangan.
Di awal gim pamungkas, Chen/Jia berhasil mendominasi jalannya laga, walau dengan jarak hanya satu-dua angka. Momen bagi Della/Rizki datang saat mereka tertinggal 2-4, dengan berhasil melewati perolehan poin duet Cina menjadikan kedudukan 6-4.
Chen/Jia yang tidak mau kembali "kecolongan", berhasil memberi tekanan lagi pada duet Indonesia dengan menyamakan kedudukan 6-6 dan 7-7. Saat posisi kembali imbang 8-8, Della/Rizki kembali menemukan pola permainan terbaik dengan mencetak tiga poin tanpa balas menjadikan kedudukan 11-8.
Chen/Jia masih kembali berusaha mengejar. Namun konsistensi dan momentum kebangkitan duet Indonesia tampaknya harus mereka akui dalam laga ini, hingga akhirnya Della/Rizki terus mencetak angka untuk menggapai kemenangan.
Dengan hasil ini, Della/Rizki berhasil melaju ke putaran perempat final Denmark Terbuka 2017, yang sekaligus memperpanjang nafas ganda putri Indonesia di turnamen berlabel Super Series Premier tersebut.
Dalam partai perempat final, Della/Rizki akan menjajal kemampuan duet Jepang unggulan enam, Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto. Pasangan Jepang itu maju setelah mengalahkan duet Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, dengan 21-17 dan 21-11.
Bagi kedua pasangan, laga perempat final di Odense ini sendiri akan menjadi pertemuan perdana mereka selama berkarir di bulutangkis. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO