Arief Rachman pun dapat memaklumi keresahan dan kekhawatiran yang dialami masyarakat Menggamat, Kluet Tengah, mengingat banyaknya terjadi kejahatan tertentu belakangan ini.
"Jika memang ada yang mencurigakan, maka silahkan saja masyarakat mempertanyakannya kepada pihak perusahaan tersebut. Sebab hal itu menjadi tanggungjawab pihak penjamin atau sponsor yang mendatangkan pihak pekerja itu," katanya. Dikatakan, biasanya, jika masyarakat atau pihak lain secara langsung yang menanyakan pasport atau dokumen maka orang asing tidak akan bersedia memperlihatkannya, karena hal itu ranahnya pihak imigrasi, mereka hanya mau memperlihatkan kepada petugas resmi.
Selain itu, Arieb Rachman juga menjelaskan bahwa biasanya setiap orang asing yang telah melaporkan keberadaannya di sebuah daerah tertentu, maka orang asing dimaksud akan mengantongi surat izin lapor dari pihak kepolisian setempat.
"Jika langkah-langkah ini tidak dilakukan, maka kami mendukung supaya bersama-sama menyelidiki atas tujuan apa oknum orang asing itu berada di Aceh Selatan," tegasnya.
Sedangkan menyangkut dengan temuan kasus ada orang asing yang diduga dipekerjakan oleh PT Trinusa Energy di PLTA Kluet - 1 tanpa mengantongi IMTA lengkap, Arieb Rachman mengaku bahwa pihaknya sudah memonitor dan mempelajari dokumen orang asing tersebut.
"Kami sudah mempelajarinya, memang berdasarkan IMTA yang dimiliki, kami melihat bukan di wilayah Aceh Selatan. Namun yang jadi pertanyaannya adalah, apakah keberadaan orang asing itu benar-benar bekerja di PLTA atau hanya mengunjungi lokasi tersebut selama beberapa waktu. Yang salah itu jika benar-benar bekerja tapi jika hanya meninjau itu tidak masalah," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional