Suara.com - Seorang remaja Jepang dilaporkan tengah menggugat pemerintah Osaka. Akar masalahnya lantaran SMA negeri tempatnya belajar, berkali-kali memaksanya menghitamkan rambut atau dilarang masuk sekolah.
Padahal, siswi yang diketahui berusia 18 tahun itu terlahir dengan rambut kecoklatan, demikian dilaporkan medi Kyodo, Jumat (27/10/2017).
Dalam sebuah tuntutan yang diajukan di Pengadilan Distrik Osaka, dia mengatakan, ibunya telah memberi tahu Kaifukan School di kota Habikino atas pendaftarannya bahwa dia dilahirkan dengan rambut kecoklatan.
Sekolah tersebut memang memiliki kebijakan yang melarang siswanya melakukan pewarnaan pada rambut. Pendidik di sekolah tersebut terus memerintahkan siswi tersebut mewarnai rambutnya menjadi hitam.
Siswi yang belum bersekolah sejak September 2016, karena menderita rasa sakit dan iritasi akibat pewarna rambut, sedang menuntut kerugian sekitar 2,2 juta yen (19.300 dolar AS).
Sementara prefektur Osaka meminta pengadilan untuk menolak klaim tersebut.
Masahiko Takahashi, kepala sekolah Kaifukan, mengatakan dia tidak dapat memberikan komentar secara langsung mengenai kasus tersebut. Namun, menegaskan bahwa sekolahnya melarang siswa mewarnai atau memutihkan rambut.
Meski begitu, Takahashi menolak berkomentar terkait apakah diperbolehkan mewarnai rambut cokelat menjadi hitam.
Siswi itu belum bisa dihubungi untuk dimintai komentarnya.
Baca Juga: Salat Jumat di Makassar, AHY Doakan PSM Juarai Liga 1
Banyak sekolah di Jepang memiliki peraturan ketat tentang warna rambut, asesoris, riasan dan seragam, termasuk ukuran panjang rok untuk anak perempuan. [Antara]
Berita Terkait
-
Intip Mobil Presiden Prabowo saat Kunjungan di Jepang, Punya Spek Gahar dan Tahan Peluru
-
Japanese Club: Dari Nongkrong Santai Jadi Rumah Kedua Pecinta Jejepangan
-
5 Lagu YOASOBI yang Cocok Temani Perjalanan Move On
-
Debut Tayang di Jepang, Chainsaw Man The Movie: Reze Arc Raup 420 Juta Yen
-
Kunjungi Expo 2025 Osaka, Presiden Prabowo Subianto Bawa Pesan Penting
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Mengapa Polisi Sukitman Lolos dari Maut G30S PKI hingga Jadi Saksi Kunci?
-
Lima Kali Mangkir, CEO Asing di Skandal Satelit Kemenhan Resmi Jadi Buronan
-
Ada 'Bendahara Gaib' Korupsi Kuota Haji Rp1 Triliun, Siapa Sosoknya dan Kemana Saja Aliran Dananya?
-
Dari Stunting ke Ekonomi: Program MBG Disiapkan Jadi Penggerak 3T
-
Karma Instan! Usai Sesumbar Rampok Uang Negara, Wahyudin Moridu Kini Banting Setir Jualan Es Batu
-
Keraguan Publik Atas Keaslian Ijazah Jokowi Kian Membara Meski Bareskrim Menyatakan Asli
-
Imbas Ortu Meleng, Anak di Depok Nyangkut di Mesin Cuci, Begini Nasibnya!
-
Skandal Proyek Satelit Kemenhan, Kejagung Buru CEO Asal Hungaria Gabor Kuti
-
Puan 'Bangga' Presiden Indonesia Comeback Pidato di PBB Usai Satu Dekade Absen: Ini yang Ditunggu
-
Pemerintah Siapkan 20.000 Program Kerja Magang Akhir 2025, Bagaimana Cara Daftarnya?