Suara.com - Fredrich Yunadi, pengacara tersangka kasus dugaan korupsi KTP berbasis elektronik Setya Novanto, membantah kliennya sudah bersedia mengundurkan diri dari jabatan sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
"Belum ada. Belum ada pernyataan akan mundur dari Ketua Umum. Itu belum ada," kata Fredrich kepada Suara.com, Senin (4/12/2017).
Fredrich mengakui, Setnov beberapa waktu ke belakang mendapat desakan untuk mundur sebagai orang nomor satu dalam partai berlambang Pohon Beringin tersebut.
Namun, Fredrich menegaskan, desakan itu tidak terlalu digubris Setnov.
"Ya memang banyak desakan. Tapi kata dia, masih mau fokus pada kasusnya dulu. Belum mengurusi yang lain,"terangnya.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Golkar Nusa Tenggara Timur Melki Laka Lena mengatakan, Novanto sudah menyatakan segera mundur dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua DPR.
"Kami mendapatkan informasi valid bahwa Pak Novanto mau mundur," kata Melkit pada Sabtu (2/12/2017)
Tapi, Melki tidak mau mengungkapkan siapa yang telah menyampaikan informasi tersebut.
"Saya tak bisa sampaikan, tapi yang pasti orang terdekat yang punya akses dengan beliau," tuturnya.
Baca Juga: Mendagri Butuh Dua Minggu Evaluasi RAPBD Jakarta Rp77,1 T
Berita Terkait
-
Golkar akan Gunakan Cara Ini untuk Tingkatkan Citra Partai
-
Bertarung Gantikan Setnov, Ini Pesan Jokowi ke Airlangga Hartarto
-
Kosgoro 1957 Beri Mandat Airlangga Hartarto Jadi Ketua Golkar
-
Digugat Novanto di Praperadilan, KPK Siapkan Berkas Satu Minggu
-
Akankah KPK Hadiri Praperadilan Setnov pada Pekan Depan?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah