Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan program "One Karcis One Trip" akan menghilangkan kebiasaan sopir angkutan umum yang suka ngetem, atau berhenti di pinggir jalan untuk menunggu penumpang.
Program OK Otrip yang baru akan diujicobakan pada pertengahan Januari 2018 ini menerapkan sistem rupiah per kilometer. Adapun tatif untuk satu kali perjalanan dengan durasi tiga jam sebesar Rp5.000.
"Pola angkutan umumnya nggak berdasarkan penumpang, tapi kilometer. Dengan perjalanan ini Insya Allah kendaraan (angkutan umum) ini nggak ngetem lagi di jalan," ujar Anies saat menyampaikan sambutan di acara soft launching program OK Otrip di Pendopo Balai Kota Jakarta, Kamis (14/12/2017).
Sistem angkutan jalan terintegrasi ini mulai dari integrasi rute, layanan, manajemen, hingga pembayaran. Dengan menggunakan kartu khusus OK Otrip, masyarakat yang berpergian dengan menggunakan angkutan kota, bus sedang, dan Transjakarta hanya membayar Rp5.000.
"Mereka (sopir angkot) kejar kilometer, bukan nunggu penumpang. Begitu ada yang naik, dia (sopir) bisa langsung jalan," kata Anies.
Uji coba program OK Otrip akan dilaksanakan selama tiga bulan, terhitung mulai pertengahan Januari 2018 hingga April 2018. Sistem "One Man One Ticket" ini akan diimplementasikan di seluruh halte Transjakarta mulai 22 Desember 2017.
Tahap awal uji coba dilakukan di empat wilayah kota administrasi Provinsi DKI Jakarta. Diantaranya kawasan Jelambar, Jakarta Barat; kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur; kawasan Warakas Jakarta Utara; kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
"Kami berharap warga bisa merasakan manfaatnya. Dengan satu kartu bisa merasakan (naik transportasi) lebih murah. Di sisi lain penyelenggara transportasi massal bisa meningkatkan kesejahteraan," kata Anies.
Baca Juga: Gandeng Energica, Dorna Gelar Balap Motor Listrik di MotoGP 2019
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, selama uji coba pelanggan hanya dikenakan tarif Rp3.500.
"Diskon 30 persen. Apabila pelanggan keluar rumah menggunakan angkutan kecil Rp0 rupiah. Setelah naik Transjakarta baru kena Rp3.500," kata Andri.
Pada tahun 2020, Andri menargetkan seluruh rute sudah terintegrasi dengan program OK Otrip.
"Pada tahun 2020 seluruh rute, 287 trayek akan terintegrasi dengan Transjakarta," kata Andri.
Berita Terkait
-
Polisi Bongkar Modus Lempar Bola Komplotan Copet di Halte TransJakarta, Begini Praktiknya!
-
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
-
Reuni Tipis-Tipis Anies Baswedan dan Mahfud MD, Bahas Apa?
-
Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO