Suara.com - Presiden Joko Widodo menyambut baik Peringatan Hari Ibu ke-89 yang digelar di Lapangan Waisai Torang Cinta (WTC), Jumat (22/12/2017). Hal ini menunjukkan apresiasi pemerintah terhadap seluruh perempuan di Tanah Air, termasuk Mama-Mama Papua.
"Karena Mama-Mama Papua adalah perempuan Indonesia, karena Papua adalah Indonesia," kata Jokowi.
Peringatan Hari Ibu ke-89 kali ini mengangkat tema "Perempuan Berdaya, Indonesia Jaya". Dengan perayaan tersebut, pemerintah berharap peran perempuan Indonesia dalam memajukan bangsa dan negara Indonesia semakin meningkat.
"Perayaan penting bagi perempuan Indonesia, bagi negara, dan bangsa karena perempuan Indonesia turut bekerja dalam kemerdekaan Indonesia. Perempuan Indonesia harus semakin berdaya," ujar dia.
Jokowi juga menyampaikan besarnya peran perempuan Indonesia yang sudah diakui dunia internasional. Bahkan, Indonesia menjadi salah satu negara di dunia dengan menteri perempuan terbanyak, yaitu sembilan menteri perempuan dalam Kabinet Kerja yang dipimpin Presiden Jokowi.
"Berarti perempuan di Indonesia sudah diberi peran bagi pemerintah," kata dia.
Terakhir, dia menyampaikan ucapan selamat serta memberikan pesan kepada seluruh perempuan Indonesia agar dapat mengemban tugas dengan baik dalam mendidik dan membimbing anak-anak bangsa menjadi generasi hebat Indonesia di masa mendatang.
"Jadilah Ibu Bangsa Wahai Perempuan Indonesia. Selamat Hari Ibu," ucap dia.
Sumbangsih Mama-Mama Papua
Baca Juga: Jokowi Tawar Menawar Harga dengan Mama-Mama Papua
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara secara khusus menyapa dan berinteraksi dengan sejumlah Mama-Mama Papua yang hadir serta memeriahkan Peringatan Hari Ibu ke-89.
Presiden dan Ibu Iriana mengunjungi setiap kios dagangan Mama-Mama Papua yang memang sengaja dipamerkan untuk acara tersebut. Jokowi dan Iriana juga membeli sejumlah barang dagangan yang dijajakan Mama-Mama Papua. Mulai dari buah salak, buah pinang, hingga sagu.
Dalam interaksinya dengan Mama-Mama Papua, Jokowi menemukan fakta yang menarik yang menunjukkan betapa perempuan-perempuan Papua dan di seluruh Tanah Air ikut serta berjuang memajukan Indonesia.
"Saya kira semua perempuan memiliki kontribusi besar dalam negara ini. Kita lihat, ibu-ibu yang menjual salak, sagu, pinang, saya kira ini menunjukkan sebuah kekuatan perjuangan kaum perempuan dalam rangka, ada yang menyekolahkan anaknya, mengkuliahkan anaknya, membangun rumah," ujar dia kepada para jurnalis.
Melihat semangat dan peran besar perempuan Indonesia, dia mengakui adanya kemungkinan untuk menambah jumlah menteri perempuan di masa mendatang.
"Ya bisa saja, mungkin malah ditambah," ungkap dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kabar Duka: Balita Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor Meninggal, Total Korban Jiwa Jadi 5 Orang
-
Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Pidanakan Ferry Irwandi, Sarankan Dialog
-
Dave Laksono Dukung TNI, Ferry Irwandi: Negara dan Semua Perangkatnya Mengancam Saya!
-
Ditunjuk Dedi Mulyadi, Ini Tugas Utama Helmy Yahya Sebagai Badan Pengelola Rebana
-
15 Mobilnya Disita KPK, Satori Berdalih untuk Showroom dan Dibeli Sebelum Jadi Anggota DPR
-
Apa Saja Isi Tuntutan Demo Nepal? Bikin Presiden dan Perdana Menteri Mundur
-
Aliansi Ibu Indonesia: Ibu Pertiwi Berduka Akibat Kebijakan Elit dan Kekerasan Negara
-
5 Fakta Viral Jukir Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Patok Parkir Rp 30 Ribu, Ini Respon Wali Kota!
-
Pramono Anung Ungkap Reaksi Spontan Pasca Ojol Affan Tewas Dilindas Rantis Brimob
-
Geger! Fadhil Zon Digugat ke PTUN Jakarta soal Pernyataan Kontroversial Peristiwa Mei 1998