Suara.com - Aparat Polsek Metro Taman Sari, Jakarta Barat, menangkap tiga orang pelaku pengguna narkoba jenis Sabu berinisial MI, KM, dan AN.
Kapolsek Sektor Taman Sari Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi Erick Frendiz mengatakan, satu dari tiga tersangka itu diketahui merupakan Ketua Dewan Pimpinan Partai Rakyat Sulawesi Selatan.
“Ketiga tersangka ditangkap di dua lokasi berbeda. Kami pertama menangkap pelaku berinisial MI. Dia ditangkap setelah kami menyelidiki transaksi narkoba dengan Mr X di Jalan Hati Suci Tanah Abang, Jakarta Pusat, senin (8/1) kemarin,” kata Frendiz melalui keterangan tertulis, Selasa (9/1/2018).
Ketika transaksi berlangsung, aparat berhasil menagkap MI. Namun, Mr X yang menjual barang haram itu berhasil kabur melarikan diri.
Setelahnya, kata dia, berdasarkan hasil pemeriksaan intensif terhadap MI, sabu itu ternyata pesanan KM dan AN yang berada di Fave Hotel, Jalan Wahid Hasyim, Kebon Kacang Tanah, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Berdasarkan pengakuan itulah kami bisa menangkap KM dan istrinya bernama AN di hotel tersebut,” kata Frendiz.
Setelah ketiga pelaku diperiksa, sambung Frendiz, satu di antara mereka merupakan Ketua Partai Rakyat Sulsel. Namun, ia belum mau mengumumkan siapa inisial yang dimaksud.
"Identitas masih didalami. Mengingat pengakuan salah satu tersangka merupakan Ketua DPD salah satu partai yang berada di Sulawesi Selatan," ujar Erick.
Baca Juga: Coutinho Merapat, Pemain Barcelona yang Satu Ini Cari Klub Baru
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
5 Fakta Kartu Liputan Wartawan Dicabut Gara-gara Tanya MBG ke Prabowo
-
Kronologi WNI Ditangkap Polisi Jepang Karena Pencurian Tas Seharga Hampir 1 Miliar
-
Aktivis Jogja 'Diculik' Aparat, YLBHI: Ini Penangkapan Ilegal dan Sewenang-wenang!
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!