Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno melarang becak dari berbagai daerah masuk ke ibu kota.
Sandiaga tidak ingin wilayah Jakarta dipenuhi dengan tukang becak setelah Pemerintah DKI memiliki wacana untuk mengizinkan becak sebagai angkutan lingkungan di perkampungan.
"Ngak boleh. (Kalau becak daerah masuk Jakarta) kami pulangi lagi," ujar Sandiaga di kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta, Jalan Kuningan Barat, Jakarta Selatan, Jumat (26/1/2018).
Pemerintah DKI hanya ingin menata becak yang selama ini masih ada di Jakarta, bukan untuk mengizinkan tukang becak dari berbagai daerah masuk di Jakarta.
"Becak yang ada di sini yang kami tata, dari luar nggak. Kami berikan pelatihan (pelayanan ke penumpang), kami pastikan mereka sesuai dengan (ketentuan)," kata Sandiaga.
Untuk diketahui, keberadaan becak di Jakarta di larang. Aturan itu dituangkan ke dalam Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2007 tentang ketertiban umum.
Tetapi, Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan akan mengizinkan becak di perkampungan beroperasi sebagai angkutan lingkungan. Hal ini akan diterapkan pemerintah DKI untuk memenuhi janji kampanye Anies dan Sandiaga di Pilkada Jakarta 2017 lalu ke warga.
Sandiaga membenarkan Anies tengah menyusun peraturan gubernur yang mengatur soal becak di perkampungan.
"Iya itu lagi dalam proses," kata Sandiaga.
Sebelumnya, petugas Satuan Polisi Pamong Praja bersama Dinas Perhubungan Jakarta akan menjaga di titik masuk perbatasan wilayah ibu kota.
Baca Juga: Gembong ke Anies: Seharusnya Pengayuh Becak Dialih Profesikanlah
Ini untuk mengantisipasi warga dari daerah yang ingin menjadi tukang becak setelah Anies mengizinkan becak beroperasi sebagi angkutan lingkungan di beberapa wilayah.
"Itu lah yang sekarang ini kami jaga bersama Dinas Perhubungan, kami jagin nih di titik masuk di Jakarta. Kalau ada masuk becak kami tanya, nggak boleh, gitu," ujar Yani saat dihubungi Suara.com, Selasa (23/1/2018).
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Terungkap Setelah Viral atau Tewas, Borok Sistem Perlindungan Anak di Sekolah Dikuliti KPAI
-
Pemerintah Bagi Tugas di Tragedi Ponpes Al Khoziny, Cak Imin: Polisi Kejar Pidana, Kami Urus Santri
-
Akali Petugas dengan Dokumen Palsu, Skema Ilegal Logging Rp240 Miliar Dibongkar
-
Pemprov DKI Ambil Alih Penataan Halte Transjakarta Mangkrak, Termasuk Halte BNN 1
-
Menag Ungkap Banyak Pesantren dan Rumah Ibadah Berdiri di Lokasi Rawan Bencana
-
Menag Ungkap Kemenag dapat Tambahan Anggaran untuk Perkuat Pesantren dan Madrasah Swasta
-
Gus Irfan Minta Kejagung Dampingi Kementerian Haji dan Umrah Cegah Korupsi
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Usai Insiden Al Khoziny, Pemerintah Perketat Standar Keselamatan Bangunan Pesantren
-
Kalah Praperadilan, Pulih dari Operasi Ambeien, Nadiem: Saya Siap Jalani Proses Hukum