Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno sudah mendapat laporan dari Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Tinia Budiati, terkait adanya dugaan praktik prostitusi di Hotel Alexis, Jakarta Utara.
Izin Hotel dan Griya Pijat Alexis sebenarnya sudah tidak diperpanjang Pemerintah DKI dari 27 Oktober 2017. Namun, belakangan beredar kabar Alexis berubah nama menjadi 4Play Club & Bar Lounge.
Hasil investigasi yang dilakukan salah satu media massa nasional menemukan masih ada praktik prostitusi di Alexis.
"Ini yang tadi dilaporkan juga oleh Bu Tinia, dan kami akan tegas, kalau ada pelanggaran lagi kami akan berikan teguran dan surat peringatan. Kami akan ikuti proses," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (1/2/2018).
Sandiaga memastikan izin usaha Hotel Alexis atau 4Play Club & Bar Lounge akan dicabut jika terbukti ada praktik prostitusi.
"Ya kami proses, karena itu ada tahapannya, tahapan peringatan, surat peringatan dan kalau terus melanggar melewati batasnya ya tentu kita tidak segan mencabut izinnya," kata Sandiaga.
Pada Selasa (30/1/2018), Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Tinia Budiati telah memanggil manajemen dan pengelola Hotel Alexis, Pademangan, Jakarta Utara.
"Kami tetap tegas ya, kalau ada pelanggaran kami akan tindak. Kemarin dia (pengelola Alexis) sudah kami panggil. Sudah kami buatkan berita acara," ujar Tinia di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (31/1/2018) malam.
Saat meminta keterangan pengelola Alexis, Tinia mengatakan mereka membantah, dan menyebut tidak ada praktek prostitusi.
Meski demikian, pemerintah DKI akan memberikan waktu sampai Jumat (2/2/2018) besok bagi pihak pengelola untuk membuktikan.
"Mereka biasa kan (saat dipanggil) pasti berusaha membela diri, untuk mengatakan bahwa 'itu bukan mereka yang melakukan'. Kami berikan waktu sampai tanggal 2 Februari untuk membuktikan. Kalau mereka bisa membuktikan ya silahkan," kata Tinia.
Dinas Pariwisata DKI, kata Tinia, tidak akan segan menutup tempat hiburan malam yang dikenal dengan sebutan surga dunia di lantai tujuh itu.
"Kalau mereka tidak bisa membuktikan ya kita berikan peringatan lagi dan untuk dilakukan sanksi sesuai peraturannya. Ya kalau memang itu (terbukti) mereka pasti harus kami tutup dong (usahanya). Kalau sudah jelas-jelas melanggar," kata Tinia.
"Sudahlah, kami nggak ada lagi toleransi. Kan saya sudah katakan di awal kasus Alexis, nggak ada toleransi dari kami untuk prostitusi, narkoba, penjualan minuman beralkohol tanpa izin," tegasnya.
Berita Terkait
-
Indonesia Siap Unjuk Gigi di Medical Tourism, Sandiaga Uno: Terapkan 3P
-
Sandiaga Bahas Fenomena 'Rojali': Dulu Zaman Saya Rombongan jadi Beli, Bukan Rombongan Jarang Beli
-
Performa Gacor di Pramusim, Saelemaekers Jadi Andalan Massimiliano Allegri
-
Sandy Walsh Tanya Mac Allister soal Indonesia, Jawaban Rekan Lionel Messi Mengejutkan
-
Sandy Walsh Dicari Pemain Liverpool, Bicarakan Laga Lawan Timnas Indonesia
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji
-
Atasi BABS, Pemprov DKI Bangun Septic Tank Komunal dan Pasang Biopal di Permukiman Padat
-
Benarkah Puteri Komarudin Jadi Menpora? Misbakhun: Mudah-mudahan Jadi Berkah
-
Skandal Tol Rp500 Miliar, Kejagung Mulai Usut Perpanjangan Konsesi Ilegal CMNP
-
Tim Independen LNHAM Terbentuk, Bakal Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus 2025