Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga meninjau lokasi Venue Asian Games 2018 di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Senin (12/2/2018). Sandiaga didampingi Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committe (INASGOC) Erick Thohir, Direktur Utama Budi Kaliwono.
Sebelum meninjau venue Hall Basket untuk Asian Games, Sandiaga mengecek pedesterian yang ada di sekitaran kawasan GBK.
"Tidak langsung ke venue untuk melihat kesiapan dari pedestrian walknya juga melihat dari main entrance-nya. Main entrance-nya itu kan di pintu barat, dan membudayakan juga jalan sehat. Karena kita nanti nggak bisa semuanya dimasukin mobil. Jadi untuk penonton itu harus membiasakan untuk jalan," ujar Sandiaga, di GBK, Senayan, Jakarta, Senin (12/2/2018).
Sandiaga menuturkan setelah meninjau pedesterian yang ada di kawasan tersebut, Pemprov akan terus memperbaikinya.
"Sudah mulai kelihatan bentuknya dan kami akan terus perbaiki dan ini yang sebagian yang pemprov DKI yang di jalan Sudirman sudah mulai dikerjakan trotoarnya," kata dia.
Tak hanya itu, Sandiaga menjelaskan Pemprov akan merelokasi pedagang kaki lima yang ada di sekitar kawasan GBK, salah satunya yakni pedagang sate Taichan. Sandiaga menginginkan kawasan sekitar GBK bebas dari PKL selama perhelatan Asian Games berlangsung.
Nantinya para PKL akan dipindahkan ke lokasi binaan.
"Termasuk di luar juga. Ini kalau malam Minggu nih Sate Taichan nih paling banyak. Asepnya luar biasa. Nanti kami akan pindahkan," ucap Sandiaga.
Sandiaga menambahkan, akan menambahkan tempat sampah di kawasan tersebut yang menjadi venue Asian Games.
Ia berharap ada kerjasama baik Pemprov, pengelola GBK dan Sekretariat Negara dalam menjaga kebersihan kawasan tersebut.
"Iya nanti akan ditambah. Nanti kita kerja sama-sama GBK pengelola kawasan ini karena ini dikelola oleh Setneg," ucap Sandiaga.
Sementara itu, Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committe (INASGOC) Erick Thohir mengatakan relokasi PKL hanya semetara lantaran perhelatan Asian Games.
"Itu kan nanti sementara, dua minggu tiga minggu. nanti pasti pa wagub siapin tempat yang dekat sini," tandasnya.
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Jangan Dipendam Sendiri! Pemprov DKI Sediakan Psikolog Gratis 24 Jam untuk Warga Jakarta
-
Pemprov DKI Akui Tingkat Depresi di Jakarta Tinggi, Janjikan Peningkatan Layanan Kesehatan Mental
-
Digusur dari Lahan Makam, Ratusan Keluarga di Jaktim Minta Direlokasi ke Rusun
-
Kasus Kekerasan di Jakarta Melonjak, Anak-anak Jadi Korban Paling Dominan
Terpopuler
- 8 Sepatu Skechers Diskon hingga 50% di Sports Station, Mulai Rp300 Ribuan!
- Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
- Ramalan Shio Besok 29 November 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Foot Locker
- 3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
Pilihan
-
Kids Dash BSB Night Run 2025 Jadi Ruang Ramah untuk Semua Anak: Kisah Zeeshan Bikin Terharu
-
Profil John Herdman, Pesaing Van Bronckhorst, Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Info A1! Orang Dekat Giovanni van Bronckhorst Bongkar Rumor Latih Timnas Indonesia
-
4 HP Snapdragon Paling Murah, Cocok untuk Daily Driver Terbaik Harga mulai Rp 2 Jutaan
-
Dirumorkan Latih Indonesia, Giovanni van Bronckhorst Tak Direstui Orang Tua?
Terkini
-
Tinjau Langsung Kondisi Terdampak Bencana, Prabowo Bertolak ke Sumatra Pagi Ini
-
Tragedi Sumatra: 442 Orang Tewas, 402 Hilang dalam Banjir dan Longsor Terkini
-
Korban Jiwa Bencana di Agam Tembus 120 Orang, Puluhan Lainnya Masih Hilang
-
Sadis! Komplotan Perampok di Tangsel Keroyok Korban, Disekap di Mobil Sambil Dipaksa Cari Orang
-
AHY Pimpin Penyelamatan Korban Banjir Sumatra, Ungkap Penyebabnya Topan Tropis Langka
-
PBNU Makin Panas, Wasekjen Sebut Pemecatan Gus Yahya Cacat Prosedur: Audit Belum Selesai
-
Tangis Ira Puspadewi Kenang Gelapnya Kamar Penjara: Dihindari Teman, Cuma Bisa Ngobrol Sama Tuhan
-
Legislator Nasdem Minta Gelondongan Kayu Pasca-banjir Sumatera Diinvestigasi
-
Update Bencana Sumatera: Korban Meninggal Dunia Jadi 442 Orang
-
Wasekjen PBNU Skakmat Syuriyah: Aneh, Gus Yahya Dipecat Dulu Baru Dicari Faktanya