Suara.com - Polisi telah menetapkan Mochtar Effendi (60) atau ME sebagai tersangka kasus pembunuhan sadis satu keluarga di Tangerang. Mereka yang jadi korban adalah istri siri ME, Emma dan dua anak tirinya, Nova (19) dan Tiara (11).
ME dikenal sebagai lelaki yang jarang bersosialisasi sejak tinggal di Perumahan Taman Kota Permai 2, Blok B6 RT 05 RW 12 Nomor 5, Periuk, Kota Tangerang, Banten. Setidaknya itu yang diakui oleh Riadi (55), salah satu tetangganya.
"Kalau sama saya sih nggak pernah teguran sama sekali semenjak dia tinggal di sini dari awal," kata Riadi kepada suara.com di rumahnya, Selasa (13/2/2018).
Riadi juga menilai ME adalah sosok yang tempramental. Dia mengetahuinya saat pertama kali mengajak bicara ME.
"Sikapnya tempramen, setelah itu saya jadi cuek. Saya nilai dia nggak bisa jadi tetangga yang baik," ujarnya.
Lebih lanjut, Riadi mendengar jika ME mengikuti salah satu kelompok dakwah dan jarang terlihat berada di rumah belakangan ini.
Selain Riadi, kesan kurang baik juga dirasakan mantan Ketua RT setempat, Alwanto. Sejak tinggal di lingkungannya, ME sudah membuat perkara lantaran tak ada pemberitahuan telah menikah dengan Emma.
"Sempat terjadi beberapa kasus. Salah satunya, tidak ada pemberitahuan melalui saya bahwa mereka (ME dan Emma) menikah. Saya juga taunya dari warga lain. Kami juga tidak tahu kapan mereka menikahnya. Jadi saya panggil aja," ujarnya.
Sebagai mantan RT di sana, Alwanto cukup menyesalkan apa yang sudah dilakukan ME. Dia pun berharap agar ME mendapat hukuman yang setimpal.
"Jika bisa membalas yang telah dilakukan ME, mungkin saya membalasnya, tapi kan ada hukum, saya serahkan saja semua pada hukum," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Penampakan Mobil Pengasuh Ponpes Al Khoziny usai Tertimpa Musala Roboh, Harganya Rp1 M?
-
DNA Dikirim ke Jakarta, Tim DVI Kerja Maraton Identifikasi 6 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny
-
Siapa Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem, Doktor Harvard dan Aktivis '66, Turun Gunung ke Pengadilan
-
Buka SPEKIX 2025, Mendagri: Ruang Merayakan Keberanian dan Kreativitas Anak Istimewa
-
Siapa Pengasuh Ponpes Al Khoziny? Publik Ramai-Ramai Tuntut Tanggung Jawab
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, Prabowo Perintahkan Audit Total Bangunan Pesantren Se-Indonesia
-
Angkat Para Santri Korban Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Seberapa Kaya Cak Imin?
-
Sudah 37 Jenazah Ditemukan di Reruntuhan Al Khoziny, Tim SAR Hadapi Ancaman Penyakit dan Beton
-
Berapa Anak Cak Imin? Angkat Santri Korban Reruntuhan Al Khoziny Jadi Anak
-
Korban Ambruknya Gedung Ponpes Al Khoziny Terus Bertambah, Tim SAR Sudah Temukan 37 Jenazah