Suara.com - Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) resmi melaporkan pertemuan antara pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Presiden Joko Widodo ke Ombudsman pada, Senin (5/3/2018).
Pihak ACTA menilai, pertemuan yang digelar di Istana Negara, Kamis (1/3/2018) lalu, itu dinilai menyalahi administrasi. Sebab membahas persiapan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Menanggapi hal itu, politikus PDI Perjuangan, Arteria Dahlan mengatakan, bahwa pertemuan Jokowi dengan siapapun adalah hal wajar. Kata dia, yang mesti dipertanyakan adalah ketika ada pihak yang merasa keberatan jika Jokowi melakukan pertemuan di Istana Negara.
"Harusnya kita melihat hal tersebut sebagai wujud aktif presiden yang begitu responsif untuk menerima semua masukan dari semua kalangan. Harusnya kita berpikir positif dan lebih konstruktif lagi, sehingga kejadian kemarin kita sikapi dengan semangat yang positif pula," kata Arteria di DPR, Jakarta, hari ini.
Arteria pun mengimbau kepada semua pihak untuk berpikir positif dan objektif dalam melihat semua kegiatan Jokowi.
"Presiden itu jam kerjanya 24 jam. Jadi amat wajar apabila presiden itu menerima pada jam berapapun, semua kegiatan kepresidenan sudah ada yang mengatur. Sepanjang itu pantas, kenapa nggak!" ujar Arteria.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon juga menilai pertemuan Jokowi dengan partai manapun adalah hal yang wajar. Namun, pertemuan tersebut akan menyalahi peraturan apabila agendanya untun kepentingan politik pribadi.
"Tidak ada masalah kalau itu terkait dengan courtesy call kan bisa. Tapi kalau dalam rangka penggalangan (dukungan Pilpres) itu masalahnya," ujar Fadli.
Fadli mengatakan, berdasarkan keterangan PSI sendiri, pertemuan tersebut jelas untuk kepentingan Pilpres 2019. Mestinya, pertemuan itu tidak terjadi di Istana Negara yang merupakan fasilitas negara.
Baca Juga: Akhirnya Harry Tanoe Ketemu Jokowi, Minta Buka Rapimnas Perindo
"Masalahnya kan ketika itu membicarakan, misalnya untuk kepentingan calon presiden, itu menjadi masalah. Kalau terkait dengan penggalangan itu sebaiknya menggunakan tempat lain," kata Fadli.
"Kan memang PSI sendiri yang mengatakan seperti itu. Minta ini untuk kemenangan atau apa, yang semacam itulah, yang kita dengar dari mereka sendiri," Fadli menambahkan.
Berita Terkait
-
PSI Jakarta Ungkap Aksi Nyata Jawab Tuntutan 17+8, Apa Saja?
-
Instruksi Prabowo: Kader Gerindra Dilarang Flexing! Reaksi Ahmad Dhani Tak Terduga...
-
RUU Anti-Flexing Ahmad Dhani Disambut Skeptis Golkar: Cukup Diatur Fraksi, Tak Perlu UU
-
4 Menteri Era Jokowi 'Tumbang' di Kabinet Presiden Prabowo, Siapa Saja?
-
Prabowo Beri Wejangan Keras ke Anggota DPR Gerindra: Hindari Gaya Hidup Mewah!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Sempat Unfollow Prabowo, Unggahan Terima Kasih Budi Arie Disorot: Bikin Sendiri, Upload Sendiri?
-
Sosok Dwiarso Budi Santiarto: Menang Telak 2 Putaran, Resmi Jabat Wakil Ketua MA Non-Yudisial
-
Gibran Cium Tangan SBY, Kode Damai dengan Keluarga Cikeas dan AHY?
-
Fenomena 'NepoKids' Bikin Murka Gen Z Nepal, Ini 5 Fakta Demo Brutal yang Paksa PM Mundur
-
Mahfud MD Yakin Budi Gunawan Dicopot Prabowo Bukan Karena Kerusuhan, Tapi karena Ini
-
Skandal Penculikan Bos Bank BUMN: Anggota TNI Diduga Terlibat, Pomdam Jaya Turun Tangan!
-
Masih Misteri, Dinas SDA Sebut Tanggul Beton di Cilincing Bukan Punya Pemerintah
-
Tangis Ibu Delpedro Pecah di Rutan Polda Metro: Anak Saya Bukan Penjahat, Bukan Koruptor!
-
Menkeu Purbaya: 10 Bulan Pemerintah Prabowo Kesejahteraan Rakyat Naik, Kemiskinan Turun Drastis
-
Sorotan Tajam Hendri Satrio: Dari Komunikasi Menkeu Purbaya hingga Gaya Prabowo Hadapi Massa