Suara.com - Puluhan orang dari berbagai ormas Islam mendatangi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Rabu (7/3/2018) sore. Mereka ingin konfirmasi larangan penggunaan cadar di kampus itu.
Salah satu yang datang Muhammad Fuad Andreago. Dia adalah Koordinator Forum Umat Islam (FUI) Yogyakarta.
Fuad mengatakan kedatangannya ke UIN bermaksud untuk berdiskusi mencari kebenaran terkait kebijakan penggunaan cadar di UIN.
"Kami selaku ormas di DIY merasa resah adanya pelarangan muslimah bercadar jadi kami datang untuk tabayun," ujar Fuad.
Dalam pengakuan pihak UIN, larangan menggunakan cadar tidak secara resmi dikeluarkan oleh kampus. Hanya saja UIN tetap memiliki tata tertib, sehingga jika ada mahasiswa yang melanggar maka akan dibina oleh pihak kampus.
Fuad menegaskan bahwa pihaknya masih akan menunggu sikap dari UIN. Meskipun demikian Fuad mengatakan bahwa FUI beserta beberapa ormas yang ada di Yogyakarta menolak jika UIN melarang mahasiswanya menggunakan cadar.
"Kami jelas menolak, kalau alasannya nanti takut yang pakai cadar joki pas penerimaan mahasiswa baru kan bisa saja diperiksa oleh pihak kampus yang juga muslimah. Tapi kalau alasannya terkait tindakan radikalisme itu harus dibuktikan lebih lanjut lagi," ujar Fuad. (Wita)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra