Suara.com - Tim gabungan dari Mabes Polri, Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat telah mengungkap bisnis perjudian di Sawah Besar, Jakarta Barat, Senin (12/3/2018) malam. Tepatnya di Jalan Dwi Warna, Gang C, Nomor 42, Sawah Besar.
Setidaknya ada 85 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus perjudian tersebut.
Saat kasus tersebut dirilis, puluhan tersangka tersebut digiring polisi bersenjata laras panjang ke dalam gedung utama Polda Metro Jaya, Rabu (14/3/2018) siang. Saat dibawa masuk petugas, mereka diminta untuk berbaris dan duduk berjejer di lantai.
"Kami dapat 85 orang. 2 sebagai pengelola yaitu tersangka ALS dan JT. Jenis judi koprok ada 7 pengelolanya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Rabu (14/3/2018).
Puluhan orang yang diringkus tersebut kebanyakan merupakan perempuan dan lelaki yang sudah berusia paruh baya. Wajah mereka pun sengaja ditundukan ke bawah guna menghindari jepretan kamera para awak media.
Ada dua jenis permainan judi yang diungkap polisi. Dari penangkapan lokasi judi Pai Kyu, polisi menangkap 25 tersangka termasuk pengelola dan pemilik ruko.
Sedangkan jenis judi koprok, polisi menangkap 60 orang di antaranya 7 pengelola judi dan satu pemilik berinisal JH.
Baca Juga: Perjudian Lini Belakang Sukses, Valverde Puji Duet Mina - Digne
"Jadi total semua kita tahan kita sidik sesuai dengan peran," kata dia.
Mantan Kabid Polda Jawa Timur itu menjelaskan jika polisi juga pernah menggerebek lokasi perjudian tak jauh dari lokasi penangkapan para tersangka.
"Judi di daerah situ pernah juga kita lakukan penangkapan dan ini dengan lokasi 50 meter di sana," kata dia.
Uang taruhan yang dipasang pemain di lokasi perjudian ini cenderung bervariasi. Paling besar pemasangan taruhan judi koprok dan pak kyui itu bisa mencapai Rp30 juta.
"Setiap orang rata-rata dalam sekali pasang ada yang Rp30 juta tapi ada yang Rp300 ribu sampai Rp1 juta," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Jejak Korupsi POME: Dari Kantor ke Rumah, Kejagung 'Kunci' Pejabat Bea Cukai
-
'Spill' Blueprint Gen Z Ideal Versi Megawati: Cerdas, Melek Politik, dan Merawat Bumi
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?