Suara.com - Anak lelaki yang masih duduk di bangku SMA diduga menjadi korban pelecehan seksual oleh seorang laki-laki dewasa berinisial RDMS di ruang ganti kolam renang Cilandak Town Square, Jakarta Selatan.
Peristiwa itu disebut terjadi pada Rabu (14/3) dua pekan lalu. Kasus itu sendiri mencuat setelah video RDMS yang tepergok melakukan pelecehan oleh petugas keamanan tersebar di media-media sosial.
Namun, identitas pelaku baru diketahui sepekan setelahnya, Kamis (23/3), setelah bocah SMA itu mengadu ke orang tua.
Diduga, RDMS menghampiri dan meraba-raba bagian sensitif siswa SMA tersebut. Ia juga melontarkan pernyataan melecehkan kepada bocah itu.
Namun, Kapolres Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jaffar mengatakan, belum mendapat pelaporan dari pihak korban.
"Kami baru mendapat informasi dari publik. Kami sarankan, korban harus melapor agar bisa dikonfirmasi kebenarannya dan bisa ditentukan tindak lanjutnya,” kata Indra, Senin (26/3/2018).
Ia menuturkan, polisi sudah mendapat bukti awal mengenai dugaan kasus tersebut. Namun, tak bisa melakukan penyelidikan kalau belum ada pelaporan dari pihak korban.
"Kalau kami menindak terduga pelaku tanpa dasar kan tak bisa. Harus ada laporan dari korban,” tandasnya.
Baca Juga: Indonesia Gandeng Prancis Pantau Gunung-Gunung Berapi
Berita Terkait
-
Studi: Anak Lelaki Mengalami Pelecehan Seksual yang Lebih Buruk
-
Nekat Gerayangi Organ Intim Turis Prancis, JA Dibekuk Polisi
-
Remas Payudara Siswa sampai Sakit, Pengojek di Mampang Ditangkap
-
Wali Kelas Cabuli Siswinya di Musala Sekolah SD Kembangan
-
Komnas Perempuan Tuding Ada Tiga UU yang Tak Berpihak Perempuan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian