Suara.com - Ratusan jemaat Gereja Kristiani Indonesia (GKI) Yasmin Kota Bogor dan Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Filadelfia Bekasi terpaksa harus melakukan ibadah Jumat Agung di Taman Pandang, halaman pintu masuk Monas, Jakarta Pusat.
Pelarangan peribadatan di rumah ibadah masih berlangsung hingga saat ini. Di bawah teriknya matahari mereka, beribadah sambil berlindung di bawah payung. Para jemaat melakukan ibadah di Monas yang ke-166 kalinya setelah adanya pelarangan untuk melakukan ibadah di gereja mereka sendiri.
Proses ibadah ini dipimpin oleh Pdt. Stephen Suleeman dari Gereja Kristen Indonesia serta beberapa Pendeta dari berbagai gereja lain.
Ibadah ini dimulai pukul 14.00 WIB. Dimulai dengan doa berdoa dan melakukan puji-pujian kepada Yesus Kristus. Setelah itu akan dilakukan Pelayanan Perjamuan Kudus dan Pembasuhan Kaki pada 150 umat yang hadir.
Renata Anggraini selaku juru bicara GKI Yasmin menyampaikan harapannya agar Presiden Joko Widodo dapat segera membuka kedua gereja ini dan menghentikan semua bentuk diskriminasi atas dasar agama yang masih dirasakan warga negara Indonesia lainnya.
"Harapan kami masih sama dengan yang lalu, kami percaya bahwa negara punya perhatian buat warga negaranya," ujar Renata kepada sejumlah wartawan di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (30/3/2018).
Hingga saat ini, dua gereja yang sah di Bogor dan Bekasi masih saja disegel secara ilegal oleh pemkot Bogor dan Pemkab Bekasi karena tekanan kelompok intoleran di dua daerah tersebut.
Dalam pantauan Suara.com, nampak berjajar 12 pasang ember hitam besar dan putih berukuran lebih kecil. Nampak pula alas kaki berbagai warna diletakkan di samping ember-ember plastik tersebut untuk mengeringkan kaki usai proses ibadah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti