Suara.com - Nama Tiara Alincia Putri (21) mendadak terkenal saat hadir dalam peresmian kedatangan rangkaian kereta Mass Rapid Transit di Depo MRT, Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (12/4/2018). Tiara merupakan satu dari enam masinis perempuan yang akan mengoperasikan kereta MRT.
Tiara mengaku senang dipercaya mengoperasikan kereta api MRT yang merupakan transportasi massal berbasis transit pertama di Indonesia.
Ia menjadi masinis kereta MRT merupakan sebuah kesempatan emas bagi dirinya.
"Alhamdulilllah jadi masinis wanita pertama yang ada di Indonesia. Karena sebelumnya yang di KRL belum ada masinis wanitanya dan ini juga menjadi kesempatan emas buat kita bisa turut mengubah Jakarta dengan Kereta MRT Jakarta ini," ujar Tiara di Depo MRT, Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (12/4/2018).
Tiara tak menyangka dirinya yang sebelumnya menjadi petugas pelayanan kereta, mendapat amanah dari MRT Jakarta menjadi masinis kereta MRT.
"Awalnya saya jadi passenger service seperti yang melayani penumpang. Terus saya dipercaya jadi masinis. Sebelumnya saya tidak mendaftar sama sekali. Pokoknya MRT Jakarta sudah mencantumkan nama saya untuk jadi train driver," ucap dia.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) bersama anaknya Kaisar Hakam (ketiga kiri) melakukan swafoto dengan masinis perempuan MRT, Tiara (kedua kiri), saat meninjau kepala kereta MRT di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (12/4).
Meski belum memiliki pengalaman membawa kereta api MRT, namun gadis berhijab itu mengaku sudah memiliki pengalaman saat melakukan pelatihan menjadi masinis di Malaysia.
Baca Juga: Anies Bangga Ada 32 Masinis MRT, 5 di Antaranya Perempuan
"Benar-benar bawa dengan penumpang yang banyak. Peak hour dan off peak hour juga bawa penumpang di Malaysia. Kita didampingin asistennya di sana, tapi kita yang pegang handle," kata dia.
Lebih lanjut, Tiara menceritakan sebelum menjadi masinis MRT harus memiliki sertifikat dan kompetensi di dunia perkeretaapian.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) bersama anaknya Kaisar Hakam (ketiga kiri) melakukan swafoto dengan masinis perempuan MRT, Tiara (kedua kiri), saat meninjau kepala kereta MRT di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (12/4).
Ia pun saat ini telah mengantongi sertifikat profesional metro train driver dari Malaysia dan masih menunggu sertifikasi dari Kementerian Perhubungan pada akhir 2018.
"Yang saya tahu itu (Jadi masinis MRT) harus kompeten. Yang pertama dia harus qualified employe jadi harus berkualifikasi. Kebetulan kita nanti sertifikasi sekitar akhir 2018 karena 2019 mau beroperasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta