Suara.com - Musibah terbakarnya kapal milik Dinas Perhubungan Jakarta di Dermaga Utama Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara, diharapkan menjadi pelajaran untuk meningkatkan perawatan alat angkutan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno tidak ingin musibah ini kembali terulang.
"Kami betul-betul membuat catatan dan pelajaran. Bagi Dishub dan seluruh jajaran yang operasikan alat angkut laut maupun juga yang didarat untuk betul mengaudit unit-unit yang digunakan untuk transportasi," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (23/4/2018).
Kepala Dinas Perhubungan Jakarta Andri Yansyah, kata Sandiaga, sudah diperintahkan untuk kerja sama dengan pihak kepolisian melakukan investigasi secara menyeluruh.
"Meledak kecelakaan dan masih diinvestigasi. Kami sudah sampaikan tidak ada pernyataan teknis sebelum hasil investigasi selesai," katanya.
Menurut Sandiaga, kapal yang meledak sebelum terbakar hampir ia gunakan saat melakukan kunjungan kerja ke Pulau Bidadari pada Sabtu (21/4/2018) lalu.
"Karena kapal ini ada di sebelah kapal saya (pada Sabtu lalu) yang berangkat dan hampir kami pake. Saya waktu sabtu kan berangkat ke Pulau Bidadari," kata dia.
Sandiaga meminta pada Dishub dan pihak swasta yang mengoperasikan kapal dengan rute ke pulau-pulau di Kepulauan Seribu, untuk bisa mengecek kesiapan kapal sebelum dioperasikan.
Wakil Ketua Dewan Pembinana Partai Gerindra tidak mau musibah ini nantinya akan berdampak pada pariwisata di Kepulauan Seribu.
"Kami ingin momentum yang ada di Pulau Seribu tidak tercoreng karena kelalaian," kata dia.
Tag
Berita Terkait
-
Maraton Jadi Alasan Utama Wisata: Tren Baru Pecinta Traveling
-
Pelanggar Kawasan Tanpa Rokok di Jakarta Terancam Sanksi Kerja Sosial
-
Mawatu, Pusat Gaya Hidup dan Pariwisata Terpadu Baru di Labuan Bajo
-
Ungkap Parkir Liar di Lahan Pemprov Beroperasi 21 Tahun, Pansus Minta Polisikan!
-
Heboh Menteri Pariwisata Dituduh Minta Mandi Air Galon, Ini Klarifikasi Lengkapnya
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Kronologi WNI Ditangkap Polisi Jepang Karena Pencurian Tas Seharga Hampir 1 Miliar
-
Aktivis Jogja 'Diculik' Aparat, YLBHI: Ini Penangkapan Ilegal dan Sewenang-wenang!
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini