Suara.com - Mabes Polri membantah kabar bahwa oknum polisi melakukan aksi razia tempat penyablonan kaos bertuliskan #2019GantiPresiden. Hal itu berawal tersebar melalui media sosial.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto mengatakan mengenai kabar tersebut bohong alias hoax.
“Itu hoaks lagi itu, nggak ada sweeping-sweeping (polisi),” kata Setyo di Jalan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (24/4/2018).
Selain informasi tersebut hoax, menurut Setyo, bahwa hal tersebut sama sekali tak ada dasar hukum bila memang dilakukan oleh anggota Polri.
Setyo menegaskan pimpinan Polri tidak pernah sekali pun memberikan perintah kepada anggotanya untuk melakukan razia terhadap kaus bertuliskan #2019GantiPresiden.
"Tidak ada perintah untuk itu. Itu hoaks,” ujar Setyo.
Sebelumnya, informasi itu pertama kali diunggah akun Facebook bernama Arrasyid Hakim. Arrasyid Hakim mengaku meng-capture sebuah percakapan dalam Instagram. Isinya foto polisi yang tersenyum di depan sebuah toko sablon.
“Tempat sablon kaos saya pun didatangi polisi, jika ada yang buat kaos #2019GantiPresiden harus izin dari polisi dulu. Yang mesen baju harus diminta KTP dan nomor HPnya,” tulis dalam postingan itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono belum mendapatkan informasi itu. Bahkan dia tidak tahu isu tempat sablon itu ada di Jakarta.
Baca Juga: KPU: Video Ganti Presiden Ternyata dari Parodi Partai Gerindra
'Ya nanti kita cek dulu, itu polisi mana itu? Fotonya kan senyum-senyum gitu. Apakah itu foto itu kata-katanya sama,” kata Argo.
Argo pun akan cek kebenaran polisi dalam foto itu merazia tempat sablon.
“Nanti ya, kita cek dulu ya,” kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka